Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bek kanan Bali United Lakukan Kesalahan Cukup Fatal Saat Nge-gym

By Ibnu Shiddiq Nur Fitri - Selasa, 17 Maret 2020 | 23:40 WIB
Pergerakan pemain Bhayangkara FC, Alsan Sanda, coba dihentikan oleh bek sayap Bali United, I Made Andhika Wijaya, pada lanjutan Liga 1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (21/5/2019). (MEDIA BHAYANGKARA FC)

BOLASPORT.COM - Bek kanan Bali United, Andhika Wijaya, melakukan kesalahan yang harus membuatnya membutuhkan waktu lebih untuk pulih dari cederanya.

Ia mengatakan bahwa selama ini tengah sibuk menjalani pemulihan cederanya.

Andhika mengaku bahwa sempat mengalami sakit sebelum menjalani latihan gym sendiri beberapa waktu lalu.

Terlepas dari ketidaktahuannya, cedera sakit yang berada di punggungnya semakin parah setelah ia latihan sendiri.

"Sejak kemarin saya fokus pemulihan kondisi. Jogging di Renon Denpasar. Sudah dua hari saya jogging," kata Andhika Wijaya, Selasa (17/3/2020).

"Ya cedera, saya paksa lagi nge-gym kemarin pas udah sakit jadinya tambah parah, gak bisa gerak," imbuhnya.

Baca Juga: Berdiam di Bali, Doa Melvin Platje untuk Semua yang Terdampak Corona

Padahal saat itu ia harus disiapkan pelatih Bali United, Stefano Cugurra, untuk menghadapi Madura United pada pekan ketiga Shopee Liga 1.

Kejadian yang dialaminya itu, memaksanya tak bisa memenuhi panggilan pelatihnya tersebut.

Meskipun demikian, Laskar Serdadu Tridatu mampu mengalahkan Madura United dengan skor 3-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (15/3/2020).

Untuk saat ini selain tengah fokus menjalani pemulihan cedera, ia juga sedang memanfaatkan waktu liburnya untuk tetap berada di rumah.

Hal ini tak lain, sebagai tindakan pencegahan dari wabah virus corona yang sedang diresahkan warga Indonesia.

"Saya diam di rumah aja, gak ada keluar kemana selain latihan aja saya keluar. Ini bagian antisipasi supaya tidak kena virus," ujarnya.

Baca Juga: Presiden FIFA Minta Seluruh Pecinta Sepakbola Bersatu Lawan Corona

Pemain berusia 23 tahun itu mengaku cukup resah dengan penyebaran virus Covid-19 yang dinilai cepat.

"Takut juga dengar sama lihat berita, sudah nambah korban yang kena virus," ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P