Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

On This Day - Kala Juventus Kalah Dramatis di Craven Cottage

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Rabu, 18 Maret 2020 | 21:05 WIB
Pemain Fulham, Clint Dempsey, melakukan tembakan ke gawang Juventus pada laga leg kedua 16 besar Liga Europa musim 2009-2010. (TWITTER.COM/BYTHERIVER1879)

BOLASPORT.COM - Juventus pernah merasakan pahitnya kekalahan secara dramatis ketika bermain di ajang Liga Europa dan itu terjadi pada musim 2009-2010.

Juventus dikenal sebagai salah satu tim tangguh di Italia bahkan daratan Eropa.

Selain tangguh, Juventus juga dikenal berkat hegemoninya di Liga Italia karena mampu meraih scudetto secara beruntun dalam 8 musim terakhir.

Di kompetisi antarklub Eropa, Si Nyonya Tua juga solid dan hebat terlebih berkat keberadaan sosok Cristiano Ronaldo di dalamnya.

Baca Juga: 3 Target Transfer Inter Milan, Termasuk Calon Teman Duet Lukaku

Contohnya bisa dilihat dalam laga antara Juventus dan Atletico Madrid pada babak 16 besar Liga Champions musim 2018-2019.

Setelah mereka takluk 0-2 dari Atletico Madrid pada pertemuan pertama, keajaiban pun terjadi kala memainkan leg kedua di Turin.

Cristiano Ronaldo mampu mencetak hat-trick sekaligus membawa I Bianconeri lolos ke perempat final berkat keunggulan agregat 3-2 atas Atletico.

Duel tersebut bisa  disebut salah satu momen epik dari comeback Juventus yang pernah mereka lakukan sepanjang sejarah klub di kancah kompetisi Eropa.

Baca Juga: Pemain Torino Bocorkan Hasil Tes COVID-19 Seluruh Skuatnya

Namun, siapa sangka jika Juventus pernah mengalami terkena comeback oleh lawannya di kompetisi Eropa dan berakhir pada ketidaklolosan.

Momen tersebut terjadi tepat hari ini, delapan tahun lalu, sewaktu Juventus menghadapi Fulham pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2009-2010.

Si Nyonya Tua bertandang ke markas Fulham di Stadion Craven Cottage, Jumat (19/3/2010) dini hari WIB, bermodalkalkan kemenangan 3-1 pada leg pertama.

Di atas kertas Juventus diunggulkan untuk lolos ke perempat final karena kemenangan pada pertemuan perdana.

Baca Juga: Gelandang Man City Masih Simpan Rahasia soal Transfer ke Real Madrid

Namun, justru nasib tragis harus dialami oleh Juventus kala bermain di rumah tim lawan.

Mereka harus takluk 1-4 dari Fulham. Sempat unggul cepat pada menit ke-2 melalui David Trezeguet, Fulham justru mampu membalikkan kedudukan melalui Bobby Zamora (9'), Zoltan Gera (39', 49'), dan Clint Dempsey (82').

Juventus pun bermain dengan 10 orang sejak menit ke-27 akibat Fabio Cannavaro diusir wasit.

Di ujung laga, I Bianconeri kehilangan satu pemain lagi akibat kartu merah yang diterima Jonathan Zebina.

Padahal Juventus saat itu dilatih oleh Alberto Zaccheroni dan dihiasi pemain-pemain berlabel bintang seperti Diego Ribas, Alessandro Del Piero, Mauro Camoranesi, Vincenzo Iaquinta.

Mereka pun akhirnya merelakan tiket 8 besar Liga Europa kepada Fulham akibat kalah agregat 4-5.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P