Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Asosiasi Tim Balap Motor Internasional (IRTA), Herve Poncharal, pesimistis MotoGP akan digelar pada Mei mendatang.
MotoGP musim 2020 menghadapi ketidakpastian jadwal.
Sementara kelas Moto2 dan Moto3 sudah melakoni seri kesatu pada 8 Maret di Qatar, pembalap kelas utama MotoGP justru masih menunggu kapan kejuaraan akan dimulai.
Wabah virus corona yang menyebar ke seluruh belahan dunia menjadi alasannya.
Berbagai negara berusaha 'menutup diri' demi menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19. Segala event yang melibatkan orang banyak juga dibatalkan.
MotoGP terkena imbasnya. Setelah seri GP Qatar dibatalkan, tiga seri berikutnya: GP Thailand, Americas, dan Argentina, terpaksa ditunda.
Kejuaraan balap motor paling bergengsi itu rencananya akan dimulai dengan seri MotoGP Spanyol (seharusnya seri kelima) pada 3 Mei mendatang.
Namun begitu, pandemi virus corona menimbulkan keraguan kompetisi akan digelar sesuai jadwal. Herve Poncharal menjadi salah satu yang berpendapat demikian.
Baca Juga: Curhat Carolina Marin dan Anders Antonsen Setelah Merebaknya Wabah Virus Corona
"Orang-orang yang berpikir bahwa kita bisa memulai kejuaraan pada 3 Mei di Jerez adalah pemimpi yang putus asa," kata Poncharal, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Itu opini pribadi saya, tetapi saya memantau situasinya secara hati-hati. Kami melihat bagaimana semua negara memperketat tindak-tanduk mereka dari hari ke hari," imbuhnya.
Poncharal percaya bahwa seluruh seri balap yang berlangsung pada Mei terancam ditunda.
"Kita beruntung jika bisa memulai kembali kejuaraan di Catalunya pada awal Juni," ujar pria yang menjadi pemilik tim balap Tech3 tersebut.
Baca Juga: Dengan Level Performa di All England 2020, Marcus/Kevin Bisa Putus Tren Kekalahan dari Endo/Watanabe
Sebagai informasi, akan ada tiga seri balap yang digelar sepanjang bulan Mei yaitu MotoGP Spanyol, MotoGP Prancis, dan MotoGP Italia.
Sirkuit Jerez dan Sirkuit Le Mans yang masing-masing menjadi arena balapan GP Spanyol dan GP Prancis ditutup untuk sementara karena wabah virus corona.
Terbaru, turnamen tenis Roland-Garros 2020 di Prancis juga mengalami penundaan dari akhir bulan Mei menjadi September.
Nasib GP Italia tidak lebih baik. Negeri Piza menerapkan isolasi nasional semenjak jumlah kasus virus corona yang terus bertambah.
Baca Juga: Kevin Durant Terjangkit Virus Corona, Brooklyn Nets Hubungi Semua yang Pernah Lakukan Kontak