Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra asal Denmark, Anders Antonsen, berharap waktu empat pekan cukup untuk dia menjalani pemulihan cedera ankle yang ia alami pada semifinal All England Open 2020.
Anders Antonsen mengalami cedera ankle pada semifinal All England Open 2020, Sabtu (14/3/2020) saat melawan Chou Tien Chen (Taiwan).
Cedera tersebut menimpa Antonsen saat ia tengah tertinggal 14-17 dari Chou dan tak bisa melanjutkan permainan.
Dalam video yang ia unggah pada kanal YouTube miliknya, Antonsen mengatakan ia masih menjalani proses pemulihan.
"Situasi saat ini, ankle saya sudah di-scan. Sejauh ini respons yang saya dapat sangat positif. Tidak ada tulang yang patah dan ligamen saya sepertinya hanya tertarik," kata Antonsen.
Menurut Antonsen saat ini ia masih merasakan sakit jika bergerak terlalu banyak karena ankle-nya masih bengkak.
Baca Juga: Daftar Peringkat Sementara Pebulu Tangkis Indonesia pada Race to Tokyo 2020
"Tidak banyak yang bisa saya lakukan. Ankle saya masih bengkak dan masih sakit kalau saya meletakkan terlalu banyak beban," ujar runner-up Kejuaraan Dunia 2019 tersebut.
"Sekarang saya lebih banyak berbaring di sofa dan melakukan latihan ringan untuk membuat ankle saya bisa bergerak," tuturnya lagi.
Baca Juga: Prestasi Bulu Tangkis Indonesia Sejauh Ini - 12 Gelar dan 2 Kali Juara Umum pada 2020
Antonsen mengatakan ia akan fokus dengan aktivitas tersebut sebelum menambah porsi latihannya.
"Mungkin hal ini yang akan saya lakukan selama seminggu ke depan sebelum melakukan latihan baru dan mencoba membuat ankle saya lebih kuat," kata dia.
Pemain berusia 22 tersebut berharap bisa kembali berlatih di lapangan dalam empat pekan.
Baca Juga: Yuta Watanabe Bertekad Raih Emas di Tengah Ketidakpastian Penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020
"Dengan situasi seperti ini saya yakin dalam empat minggu saya sudah bisa sedikit bergerak di lapangan, dan dalam 6-8 pekan saya sudah kembali ke level yang cukup baik," ucap Antonsen.
Di sisi lain, Antonsen cukup menyesali ia gagal melangkah ke final All England Open 2020.
"Cedera saya sangat disayangkan karena saya selalu bermimpi bisa bermain pada final All England Open dan juara. Hanya saja situasi ini bisa terjadi, dan yang saya lakukan adalah saya harus berusaha bangkit," kata dia.