Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bisa Kalahkan Carolina Marin, Pemain Thailand Ini Makin Percaya Diri

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 20 Maret 2020 | 16:40 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Thailand, Pornpawee Chochuwong, mengembalikan kok ke arah Akane Yamaguchi (Jepang) pada babak perempat final Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (25/1/2019). (BWF BADMINTON)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Thailand, Pornpawee Chochuwong, mengaku lebih percaya diri setelah mengalahkan mantan ratu bulu tangkis asal Spanyol, Carolina Marin, pada Barcelona Spain Masters 2020.

Pornpawee Chochuwong menang atas Carolina Marin 11-21, 21-16, 21-18 pada babak final Barcelona Spain Masters 2020, akhir Februari silam.

Dikutip BolaSport.com dari BWF, pemain berusia 22 tahun tersebut mengaku lebih percaya diri.

"Marin adalah pemain yang sangat bagus dan saya harus mengikuti jejaknya. Pada babak final saya bekerja sangat keras," kata Chochuwong.

"Setelah mengalahkan Marin, saya rasa saya lebih percaya diri. Namun, masih banyak hal yang harus saya perbaiki dan saya perlu konsisten," ujar dia melanjutkan.

Menurut Chochuwong, perjalanannya di Barcelona Spain Masters 2020 sama sekali tidak mudah.

"Semua memprediksi saya bisa menang mudah. Padahal, saya tahu saya harus menjalani pertandingan satu demi satu," tutur Chochuwong.

Baca Juga: BAC Tidak Mau Terburu-buru Tetapkan Tanggal dan Venue Baru untuk Kejuaraan Asia 2020

Kiprah impresif Chochuwong berlanjut pada All England Open 2020.

Dia mengalahkan wakil unggulan asal China, He Bing Jiao, pada babak 16 Besar.

Kemenangan tersebut merupakan kejutan, karena He sebelumnya menang delapan kali dari sembilan pertemuan.

Baca Juga: Anders Antonsen Sempat Tak Fokus pada All England Open 2020 karena Virus Corona

Chochuwong pun melangkah ke babak perempat final sebelum dihentikan Tai Tzu Ying (Taiwan).

Meski terhenti pada perempat final, performa Chochuwong membuahkan hasil manis.

Dia mengalami kenaikan ranking ke urutan ke-13.

Baca Juga: Anders Antonsen Ungkap Situasi karena Virus Corona Tak Masuk Akal

"Hasil di All England Open 2020 sangat penting karena setiap atlet bisa mendapat banyak poin di sana," kata Chochuwong.

"Laga melawan He Bing Jiao tidak mudah karena dia sangat konsisten. Pelatih meminta saya untuk menembak lebih spesifik dan tidak terburu-buru," ujar dia lagi.

Chochuwong mengaku belum puas dengan pencapaiannya.

Ia berharap bisa segera menembus urutan 10 besar BWF.

"Sekarang saya punya banyak waktu latihan untuk meningkatkan kemampuan bersama tim nasional. Pelatih ingin saya lebih kuat dan cepat. Semoga saya bisa lebih baik dan semakin menikmati pertandingan," tutur Chochuwong.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P