Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saya rasa ini akan menjadi kejuaraan yang berbeda. Jadi, kami harus tetap waspada dan melihat ini semua secara positif," kata Maverick Vinales, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
Pernyataan Maverick Vinales itu cukup berasalasan mengingat para rider saat ini hanya menghabiskan waktunya di rumah lantaran menjalani karantina guna meminimalisir penyebaran virus itu.
"Sekarang ini, kami benar-benar tak bisa melakukan apa pun, hanya di rumah, mengatur beberapa hal dan faktanya kami tak bisa melakukan lebih banyak hal dari sana," tuturnya lagi.
Gara-gara MotoGP tak kunjung mulai, Maverick Vinales, merasa usaha keras yang dia lakukan selama pramusim berujung sia-sia karena saat kompetisi tiba, dia harus memulai dari awal lagi.
Baca Juga: PBSI Sambut Baik Penundaan Piala Thomas dan Uber 2020
Menurut rider asal Spanyol itu, seri perdana tak ubahnya akan seperti sesi tes lantaran para pembalap harus menemukan lagi sentuhannya setelah sekian lama tidak berada di atas motor.
"Saya akan memulai lagi dari awal, balapan pertama nanti tak ubahnya seperti sebuah uji coba," tuturnya menambahkan.
"Hal itu karena selama berbulan-bulan kami tidak berada di atas motor, segalanya telah berubah dan Anda tidak serta merta bisa langsung menuju ke puncak," imbuhnya.
Selain itu, situasi semacam ini juga membuat pola kerja pembalap berusia 25 tahun itu berjalan tak terarah.
"Sekarang, pekerjaan saya jadi berjalan tak terarah, karena kami tidak tahu kapan Kejuaraan Dunia akan dimulai, jadi kami bekerja secara serampangan," kata Vinales.
Baca Juga: Dampak COVID-19, WWE Resmi Tunda Jadwal Turnya Ke Afrika Selatan