Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menginginkan untuk menggeser jadwal Indonesia Open pada September 2020.
Keinginan itu diungkapkan Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto, setelah melihat situasi Indonesia, khususnya Jakarta yang sedang tidak kondusif karena wabah virus corona.
PBSI juga mempertimbangkan situasi pandemi global wabah virus corona yang menjadi ketakutan publik dunia ini.
Apalagi penyebaran virus corona ini dinilai cepat dan tak terlihat, sehingga berbagai macam pertimbangan dilakukan oleh PBSI.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Debut Luis Milla Bersama Timnas Indonesia Tercoreng
Budiharto menyebut ide menggelar Indonesia Open 2020 sesuai jadwal sangat mengkhawatirkan apabila melihat situasi terkini.
"Rasanya sih berat [menggelar Indonesia Open sesuai jadwal]," kata Achmad Budiharto saat dihubungi BolaSport.com pada Sabtu (21/3/2020).
"Kita sedang mencoba untuk bicara dengan pihak terkait dan stakeholder untuk memastikan [penyelenggaran Indonesia Open 2020]," ucapnya menambahkan.
Turnamen level 1000 BWF itu rencananya bakalan digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juni 2020.
Meski berharap tidak ada pembatalan, Budiharto menilai Indonesia Open 2020 sebaiknya diundur ke bulan September.
"Kalau saya sendiri cenderung ingin menggeser Indonesia Open dengan Indonesia Masters Super 100 nanti di bulan September," ujarnya.
Wacana penudaan Indonesia Open diakuinya bukanlah keputusan yang mudah karena panitia harus terlebih dulu mendapatkan izin dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
Komunikasi dengan pihak terkait, termasuk dengan Kementerian Pemuda dan Olahrag, terus dilakukan untuk mendapatkan arahan serta izin penyelenggaraan.
Baca Juga: Pencegahan Virus Corona, Skuat PSIS Semarang Mendapat Vaksinasi
Virus corona yang telah menginfeksi sekitar 234.000 orang dari 177 negara.
Pandemi Covid-19 membuat berbagai event olahraga terhenti, termasuk seluruh turnamen bulu tangkis BWF hingga 12 April.
Thomas & Uber Cup 2020 yang sedianya dijadwalkan digelar pada 16-24 Mei juga terpaksa diundur ke 15-23 Agustus.