Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya akhirnya turut meliburkan kembali para pemainya selama seminggu kedepan.
Perkembangan wabah corona yang belum terkendali di Indonesia turut berimbas pada kegiatan klub sepak bola.
Tak terkecuali Persebaya Surabaya yang kembali meliburkan pemain sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona.
Kepastian Persebaya Surabaya akan meliburkan kembali pemainnya setelah beberapa kawasan di Jawa Timur ditetapkan sebagai zona merah.
Dari 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur, Kota Surabaya tercatat menduduki peringkat tertinggi pasien positif covid-19.
Dilansir BolaSport.com dari Kompas, Di Kota Surabaya sendiri jumlah pasien positf covid-19 sudah mencapai 20 orang dengan rincian 13 orang masuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP), dan 110 orang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP).
Baca Juga: Arema FC Jadi Tim Kesepuluh yang Perpanjang Libur Karena Virus Corona
Padahal Persebaya Surabaya baru saja menggelar latihan perdana mereka di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, pada Jumat (20/3/2020).
Ini merupakan latihan perdana skuad besutan Aji Santoso semenjak libur tiga hari sebalumnya.
Pengambilan keputusan untuk meliburkan kembali Makan Konate dkk. ini dilakukan oleh tim pelatih bersama pihak manajemen melihat perkembangan kondisi lingkungan saat ini.
"Setelah saya berdiskusi dengan manajer, sambil menunggu info lebih lanjut, tim kami liburkan seminggu ke depan," kata Aji Santoso dikutip BolaSport.com dari Suryamalang.
Meskipun begitu Pelatih Aji Santoso telah memberikan bekal kepada anak asuhnya untuk melahap porsi latihan secara individu di rumah masing-masing.
"Pemain kami kasih materi individual training yang bisa dilakukan saat berlatih di rumah. Kemudian apakah nanti tim tetap diliburkan atau bagaimana, kami akan melihat perkembangan lebih lanjut," jelasnya.
Pelatih kelahiran Malang tersebut juga menekankan kesehatan sebagai prioritas para pemainya.
"Yang pasti, para pemain harus berhati-hati menjaga kesehatan agar tidak terkena virus Corona. Karena kesehatan lebih penting dari sepak bola," tandasnya.
Baca Juga: Covid-19 Buat Liga Mandek, Madura United Jamin Pemain Terima Kontrak Penuh