Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perjuangan Keluarga Gelandang Bali United Brwa Nouri Sebagai Imigran Irak

By Nungki Nugroho - Rabu, 25 Maret 2020 | 05:30 WIB
Pemain asing Bali United, Brwa Nouri. (FACEBOOK.COM/OFFICIALBALIUNITED)

BOLASPORT.COM - Gelandang Bali United, Brwa Nouri, menceritakan perjuangan keluarganya yang merupakan imigran Irak.

Brwa Nouri adalah salah satu pemain asing yang dipertahankan oleh Bali United pada musim 2020.

Musim sebelumnya, Nouri sukses mengantarkan Bali United menjadi juara Liga 1 2019.

Jauh sebelum hijrah ke Bali, Nouri lebih sering bermain di Liga Swedia.

Nouri beserta keluarga merupakan warga Irak yang terpaksa bermigrasi ke Swedia lantaran peperangan di era Saddam Hussein.

Baca Juga: KFA Putuskan Tempat TC Timnas Korea Selatan Dijadikan RS Corona

Hal tersebut sebagaimana diceritakan Nouri saat sesi wawancara di youtube resmi Bali United.

"Saya tidak ingat tentang hal itu (peperangan di Irak). Saya lahir di Iran karena terjadi perang di negara saya, Irak, pada masa Saddam Hussein," kata Nouri.

"Dia menghancurkan kota saya beserta orang-orangnya sehingga kami harus mengungsi. Lalu kami pindah ke Iran dan saya lahir disitu."

"Pada tahun pertama kami harus berpindah-pindah di beberapa negara, Siria, Yordania, Yunani, Turki, lalu Swedia," ujarnya menambahkan.

Nouri mengaku bersyukur bisa besar di negara Eropa seperti Swedia.

"Saya sangat bersyukur untuk dapat tumbuh di Swedia. Negara yang sangat bagus. Saya merasa beruntung bisa berada disana," ucap gelandang berusia 33 tahun tersebut.

Namun, hingga kini Nouri masih merasa bingung dengan kondisinya yang masih dianggap sebagai imigran.

"Jadi ketika saya berada di Irak saya dianggap sebagai Imigran. Begitu pula apabila saya ke Swedia juga dianggap sebagai imigran. Jadi saya tidak mengerti kemana saya harus berada," tutur Nouri mengakhiri.

Baca Juga: Ingin Putus Transfer Virus Corona, Bhayangkara FC Liburkan Agenda Tim

ramadityadomas
Brwa Nouri, gelandang Ostersunds FK saat berselebrasi usai laga melawan Hertha Berlin di Liga Eropa

Meski bermain di Swedia, Nouri tetap lebih memilih membela negara asalnya Irak.

Ia sempat mendapatkan panggilan dari timnas Irak dalam beberapa kesempatan.

Tahun lalu, Nouri juga sempat diminta mengikuti pemusatan latihan raksasa Asia tersebut.

Kini, pria yang mengaku berdarah Kurdi itu meneruskan karier sepak bolanya di Indonesia bersama Bali United.

Meski belum mendulang gol di kompetisi Liga 1, posisinya sebagai gelandang bertahan nyaris tak tergantikan.

Musim lalu, ia tampil sebanyak 27 pertandingan dan asu assist bersama Serdadu Tridatu yang akhirnya keluar sebagai juara Liga 1 2019.

Musim ini Nouri kembali dipercaya mengawal lini tengah Bali United yang juga tampil di Piala AFC 2020.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P