Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyelenggara Liga Spanyol dan Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) merumuskan tiga skenario soal kapan Liga Spanyol 2019-2020 bisa dimulai kembali.
Seperti liga-liga sepak bola lainnya di Eropa, Liga Spanyol juga ikut dihentikan untuk sementara waktu karena pandemi virus corona.
Keputusan tersebut diambil karena Spanyol merupakan salah satu negara dengan kasus virus corona terbesar di dunia.
Per 27 Maret 2020 saja, sudah terjadi 64 ribu lebih kasus dengan korban jiwa mencapai angka 4.934 orang.
Baca Juga: Eks Striker Man United Ungkap Sancho Tak Pikir 2 Kali Gabung Setan Merah
Dengan begitu, wajar saja jika pihak penyelenggara memilih menghentikan pergelaran Liga Spanyol untuk sementara agar penyebaran virus corona bisa teratasi.
Namun, dengan ditangguhkannya kompetisi sepak bola tertinggi di Negara Matador itu, muncul satu masalah baru yang membuat pihak penyelenggara Liga Spanyol harus memutar kepalanya.
Hal tersebut adalah merumuskan tanggal kembalinya pergelaran Liga Spanyol 2019-2020.
Baca Juga: On This Day - Frank Lampard Cetak Quattrick ke Gawang Aston Villa
Dilansir BolaSport.com dari Marca, baik penyelenggara Liga Spanyol ataupun Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE), sudah memikirkan hal terebut.
Mereka ingin Liga Spanyol kembali dimulai sesegera mungkin dengan klub-klub diperintahkan untuk siap kapan pun musim berlanjut.
Akan tetapi, dengan kondisi Spanyol yang belum kunjung kondusif dari pandemi virus corona, membuat kedua lembaga tersebut tidak dapat memberikan tanggal pasti kapan Liga Spanyol bisa dimulai kembali.
Oleh sebab itu, mereka membuat tiga skenario mengenai kapan Liga Spanyol 2019-2020 bisa dimainkan lagi.
Baca Juga: Hanif Sjahbandi Tetap Produktif Meski Minimalisir Diri Keluar Rumah
1. Lanjutkan musim di bulan Mei
Gagasan ini adalah yang paling optimistis dengan rencana menggelar pertandingan kembali pada pertengahan Mei sampai 30 Juni atau 15 Juli.
Berarti tim harus memainkan pertandingan setiap tiga hari dan pertandingan ini kemungkinan besar akan digelar tanpa penonton.
Baca Juga: Penundaan Olimpiade Tokyo 2020 Disebut Bisa Untungkan Pemain Malaysia
2. Lanjutkan musim saat musim panas
Karena tidak ada Euro 2020, ini adalah opsi yang lebih mungkin dan akan berarti bahwa musim 2020-2021 harus dijadwal ulang.
Sebab, dengan skenario ini berarti Liga Spanyol akan berlangsung hingga Agustus atau September.
Baca Juga: Tugas Bek Persija di Rumah, Olahraga dan Bantu Anak Kerjakan PR
3. Lanjutkan pada bulan September
Ini merupakan opsi yang paling radikal, tetapi seiring berjalannya waktu, sepertinya ini yang paling realistis.
Pasalnya, tidak ada yang bisa meramalkan kapan pandemi virus corona di Spanyol akan berakhir.
Jika opsi ini diambil, maka awal musim 2020-2021 harus bergeser dan dijadwal ulang.