Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bak Tahanan Rumah, Marc Marquez Dibekap Rindu dengan Para Krunya

By Agung Kurniawan - Minggu, 29 Maret 2020 | 12:35 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat beraksi dalam tes pramusim MotoGP 2020. (twitter.com/HRC_MotoGP)

BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak bisa menyembunyikan rasa rindunya kepada seluruh krunya yang juga sedang menjalani karantina.

Wabah virus corona di Spanyol membuat Marc Marquez tak punya pilihan selain tetap berada di rumah dan menjalani karantina secara mandiri.

Rider berjulukan The Baby Alien itu harus rela membuat motornya menganggur dan hanya melatih fisik karena situasi yang tak memungkinkan.

Menjalani masa karantina dengan berdiam diri seperti tahanan rumahan tentu membuat Marc Marquez merasa bosan dan jenuh dengan kondisi ini.

Baca Juga: Sekjen BWF Jawab Kritik soal Tidak Becus Pikirkan Nasib Atlet Saat Pandemi Covid-19

Marquez sudah merasa kangen dengan suasana serta atmosfer panasnya persaingan balapan di kelas utama MotoGP.

Selain hal tersebut, rider berusia 27 tahun itu juga tak menampik bahwa dirinya juga dibekap rindu dengan gelak tawa serta ocehan para krunya.

Untuk melepas rindu, Marquez melakukan video call dengan beberapa krunya untuk berbincang dan menanyakan kabar satu sama lain di tengah pandemi Covid-19.

Momen itu dia unggah di akun Instagram pribadinya dengan menuliskan keterangan yang agak bernada melankolis.

"Saya merindukan semua tim di HRC (Honda Racing Corporation), meski berbeda rasanya, tapi video call ini selalu bisa kami nikmati bersama," tulis Marc Marquez.

Sebelumnya, peraih gelar juara dunia delapan kali itu mengaku sudah tak betah lagi berdiam diri di rumah dan ingin sesegera mungkin bisa mengendarai motor lagi.

"Saya di rumah, seperti semua orang, mejalani karantina. saya sudah sangat ingin sekali mengendarai motor saya," ucapnya Marc Marquez.

Baca Juga: Tanpa Latih Tanding, Laga Khabib vs Ferguson Bisa Berjalan Tidak Normal

Meski demikian, dia meminta agar semua orang tetap sabar menjalani proses ini guna meminimalisir penyebaran Covid-19.

"Tetapi, hal terpenting saat ini adalah berharap bahwa situasi akan berlalu dan pandemi virus corona ini akan segera berakhir," ujarnya.

Pandemi virus corona telah mengacaukan jadwal kejuaraan yang telah disusun oleh Dorna Sport selaku pihak penyelenggara MotoGP.

Terkini, seri MotoGP Spanyol 2020 yang sedianya akan dijadikan sebagai balapan pembuka musim ini harus terpaksa ditunda.

Baca Juga: Efek Virus Corona, Eks Bos F1 Sarankan Musim Balap 2020 Dihapus

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P