Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih legendaris Italia, Carlo Ancelotti, memilih 11 pemain terbaik yang pernah dirinya latih. Namun, Cristiano Ronaldo bukan menjadi pilihan Ancelotti.
Carlo Ancelotti memiliki nama yang harum dalam jagat kepelatihan di Eropa.
Reggio Audace FC menjadi tim pertama yang dibesut Ancelotti, tepatnya pada 1 Juli 1995.
Baca Juga: Lionel Messi Pilih 15 Pesepak Bola Muda yang Naik Daun dan Beri Pujian Khusus
Setelah itu, Ancelotti secara bergantian menangani Parma, Juventus, AC Milan, Chelsea, Paris Saint-Germain, Real Madrid, Bayern Muenchen, Napoli, dan Everton.
Nama Carlo Ancelotti mulai mendunia saat menukangi AC Milan dalam periode 7 November 2001 hingga 31 Mei 2009.
Ancelotti membawa Milan memenangi Liga Champions 2003 dan 2007.
Tangan dingin Ancelotti juga yang mengantarkan I Rossoneri merajai Serie A pada 2004.
Baca Juga: Saat di Lapangan, Lionel Messi Sudah Buat Semua Lawan Merasa Kalah 0-1
Kala itu, Ancelotti dianugerahi titel Pelatih Terbaik Liga Italia.
Pindah ke Chelsea pada 1 Juli 2009, Carlo Ancelotti langsung menularkan mentalitas juara ke pasukannya.
Baca Juga: Soal Kualitas, Karim Benzema Sebut Dirinya F1, sedangkan Olivier Giroud Gokar
Ancelotti mempersembahkan trofi Liga Inggris dan Piala FA pada musim perdananya di The Blues.
Kehebatan Ancelotti semakin diakui dunia saat berlabuh di Real Madrid pada 1 Juli 2013.
???? With Carlo Ancelotti at the helm, Real Madrid made five signings in the summer of 2013:
???????????????????????????? Gareth Bale
???????? Isco
???????? Dani Carvajal
???????? Casemiro
???????? Asier Illarramendi???? They spent a total of £137.5m. pic.twitter.com/orgbdI47WP
— Sporting Index (@sportingindex) March 27, 2020
Carlo Ancelotti sukses mengakhiri puasa gelar Los Blancos di Liga Champions.
Ancelotti membawa Real Madrid mengangkat trofi Si Kuping Besar ke-10 sepanjang sejarah klub.
Sebuah penantian 12 tahun dari Real Madrid di Liga Champions dituntaskan Ancelotti pada musim debutnya.
Saat itu, Cristiano Ronaldo menjadi pemain yang paling menonjol di skuad Carlo Ancelotti.
Baca Juga: Pele Akui Tak Bisa Kalahkan 1 Pemain yang Cetak 5 Gol Sundulan di 1 Laga
Ronaldo menjadi top scorer Liga Champions 2014 dengan 17 gol.
Hingga saat ini, jumlah gol tersebut menjadi yang terbanyak dalam semusim Liga Champions bagi Ronaldo.
Menariknya, Carlo Ancelotti tak memilih nama Ronaldo saat diminta menentukan tim impiannya.
Ancelotti menunjuk dua striker dalam skuadnya, tetapi bukan Cristiano Ronaldo.
Dikutip BolaSport.com dari GiveMeSport, Ancelotti memilih Zlatan Ibrahimovic dan Andriy Shevchenko.
Ibrahimovic merupakan bomber Paris Saint-Germain saat Ancelotti memenangi Liga Prancis 2013.
Baca Juga: Mourinho Dikritik Pemain yang Terbuang dari Man United Saat Usia 20 Tahun
Saat itu, Ibrahimovic menjadi pencetak gol terbanyak Ligue 1 dengan 30 gol.
Adapun Andriy Shevchenko adalah anak asuh Ancelotti ketika menukangi AC Milan.
Shevchenko menjadi ujung tombak Milan ketika menguasai Liga Champions 2003 dan Liga Italia 2004.
Pria asal Ukraina ini merupakan eksekutor penentu saat Milan mengalahkan Juventus di final Liga Champions melalui drama adu penalti.
Andriy Shevchenko juga menyandang status sebagai top scorer Serie A 2004 dengan 24 gol.
Jika dilihat dari perolehan Ballon d'Or, Cristiano Ronaldo memang unggul jauh dibandingkan Andriy Shevchenko dan Zlatan Ibrahimovic.
Ronaldo lima kali meraihnya, sedangkan Shevchenko sekadar satu kali pada 2004.
Sementara itu, Ibrahimovic prestasi terbaiknya hanya peringkat ke-4 pada pemilihan pemenang Ballon d'Or 2013.
Namun, Ancelotti tetap lebih memilih Shevchenko dan Ibrahimovic daripada Ronaldo.
Berikut ini 11 pemain terbaik yang dipilih Carlo Ancelotti dalam skuad impiannya:
Gianluigi Buffon (Parma); Cafu (Milan), Thiago Silva (PSG), John Terry (Chelsea), Paolo Maldini (Milan); Zinedine Zidane (Juventus), Andrea Pirlo (Milan), Frank Lampard (Chelsea), Kaka (Milan); Zlatan Ibrahimovic (PSG), Andriy Shevchenko (Milan).