Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persela Lamongan dipastikan hanya diperkuat bek lokal di sektor pertahanannya hingga putaran pertama Shopee Liga 1 2020.
Sebelumnya, Persela Lamongan punya satu pemain asing untuk posisi bek yaitu Jasmin Mecinovic.
Namun, performa Jasmin Mecinovic tidak memberikan kenyamanan untuk posisi lini pertahanan.
Baca Juga: Bek Liverpool Akui Lionel Messi dan Sergio Aguero sebagai Lawan Terberat
Selama dimainkan di dua pertandingan awalnya, gawang Persela harus mengalami enam kali kebobolan.
Hal ini lantas membuat manajemen Persela Lamongan memutuskan untuk melepas Jasmin Mecinovic.
Sebelum Jasmin Mecinovic, Persela Lamongan juga sudah melepas pemain asing lainnya, yaitu Shunsuke Nakamura.
Penampilan Shunsuke Nakamura tidak membuat pelatih Persela Lamongan puas dan membuatnya harus dilepas manajeman.
Bukannya merekrut satu slot pemain asing di sektor pertahanan, Persela Lamongan lebih memilih dua pemain berposisi gelandang
Sebagai pengganti keduanya, Persela Lamongan mendatangkan dua pemain asing, Brian Ferreira dan Marcus Vinícius Vidal Cunha.
Baca Juga: Percaya Mampu Jaga Profesionalitas, Persela Bebaskan Pemain dari Latihan Online
Kondisi ini membuat Persela Lamongan hanya diperkuat bek lokal hingga putaran pertama Shopee Liga 1 2020.
Nama-nama seperti Mochammad Zaenuri, Roni Fatahillah, Feri Sistianto, dan Ahmad Ubaidillah akan menjadi tumpuan Persela di posisi bek.
Hingga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020, Persela mengalami tiga kali kekalahan beruntun.
Hasil-hasil itu membuat Persela Lamongan berada di posisi juru kunci klasemen Shopee Liga 1 2020.
Baca Juga: Perasaan Valentino Rossi Campur Aduk Saat Balapan Kelas Moto2 Mulai
Gawang Persela Lamongan juga sudah merasakan delapan kali kebobolan dalam tiga laga.
Laskar Joko Tingkir menjadi tim yang mengalami paling banyak kebobolan hingga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020.
Baca Juga: Theo Hernandez Impikan Bermain dengan Kakaknya di AC Milan
Menarik menunggu kemampuan bek-bek lokal dalam mengawal lini pertahanan Persela.
Kemampuan mereka dalam mengawal lini pertahanan bisa dilihat apabila kompetisi bergulir lagi.
Seperti yang diketahui, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memutuskan untuk menghentikan kompetisi hingga 29 Mei mendatang.