Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Banyak aktivitas yang akan dilakukan oleh pesepakbola Indonesia disaat kompetisi Shopee Liga 1 2020 berhenti, salah satunya kiper Persiraja Banda Aceh, Aji Bayu Putra.
Aji Bayu Putra memaksimalkan libur latihan dari Persiraja Banda Aceh untuk pulang kampung ke Brebes, Jawa Tengah.
Persiraja Banda Aceh memutuskan untuk memberikan waktu libur dua bulan lantaran PSSI tengah menghentikan Shopee Liga 1 dan Liga 2 akibat meluasnya virus corona di Indonesia.
Kompetisi sepak bola baru akan dimulai kembali pada 1 Juni 2020 atau setidaknya pemerintah Indonesia tidak memperpanjang masa darurat virus corona sampai 29 Mei 2020.
Walaupun sedang libur, Aji Bayu Putra tetap berlatih mandiri sesusai saran dari tim pelatih Persiraja Banca Aceh.
Di tengah-tengah kesibukannya itu, kiper berusia 27 tahun itu tetap membantu aktivitas orang tuanya ke sawah.
Baca Juga: Potong Gaji Pemain karena COVID-19, Eks Presiden Barcelona Lontarkan Sindiran ke Bartomeu
Saat dihubungi awak media, Aji Bayu Putra mengatakan ia senang memiliki kesibukan yang cukup membantu meringankan pekerjaan orang tuannya.
Mantan penjaga gawang PSIM Yogyakarta itu juga mengurusi hewan-hewan peliharaan keluarganya.
"Kesibukan saya membantu orang tua, kebetulan di rumah lagi panen padi juga," kata Aji Bayu Putra.
Baca Juga: Real Madrid Tetapkan 2 Target Striker Utama, Berharga Rp3,9 Triliun
"Jadi saya bantu-bantu panen padi dan juga mencari rumput untuk ternak," ucap eks kiper PSIS Semarang tersebut.
Aji Bayu Putra menggantungkan keuangannya lewat dunia sepak bola.
Dengan berhentinya kompetisi, Aji Bayu Putra tentu saja kesulitan mendapatkan kemasukan.
Baca Juga: Nasib Tak Jelas di Real Madrid, Bale Dapat Satu Peminat dari Inggris
Eks kiper Perseru Badak Lampung FC itu berharap agar virus corona segera menghilang dari dunia terutama Indonesia.
Sebab, ia menginginkan kompetisi bisa kembali berjalan seperti sedia kala.
"Harapannya corona segera reda dan kompetisi kembali bergulir karena sebagian pemain menggantungkan hidupnya di sepak bola," tutup eks kiper Persiba Balikpapan tersebut.