Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Termasuk Persib, 7 Tim Ini Belum Pernah Turun Kasta Sejak Era ISL 2008/2009

By Nungki Nugroho - Kamis, 2 April 2020 | 05:00 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Tujuh tim belum pernah merasakan pahitnya terdegradasi dari kasta tertinggi sepak bola Indonesia sejak era Indonesia Super League (ISL) 2008-2009.

Kerasnya kompetisi Liga Indonesia membuat hampir sebagian besar klub harus naik turun kasta.

Termasuk di era baru kompetisi Liga 1 yang pertama dimulai pada 2017.

Dua klub besar telah menjadi korban persaingan ketat Liga 1.

Musim pertama, Persiba Balikpapan dipaksa turun kasta untuk setelah menempati peringkat ke-17 klasemen.

Baca Juga: Kabar Terbaru Pemain Persib Bandung Selama Jalani Latihan di Rumah

Persiba hanya mampu mengoleksi 27 poin dengan catatan 7 kali menang, 6 kali imbang, dan 21 kali kalah.

Di musim kedua, giliran Sriwijaya FC yang harus rela terdegradasi.

Sriwijaya FC menghuni posisi 17 klasemen akhir Liga 1 2018 dengan catatan 39 poin.

Sriwijaya FC dan Persiba pun gagal mempertahankan rekor tak terdegradasi sejak era ISL 2008.

Kini, tersisa tujuh tim yang belum pernah terdegradasi dari kasta tertinggi Liga Indonesia sejak 2008.

Ketujuh tim tersebut antara lain Persipura Jayapura, Persib Bandung, Persela Lamongan, Persija Jakarta, PSM Makassar, Madura United, dan Arema FC.

Baca Juga: Pilih Timnas Indonesia atau Belanda, Ini Jawaban Pemain Berdarah Jawa Jim Croque

INSTAGRAM PERSELA
Pemain Persela Lamongan merayakan gol yang dicetak oleh Alex dos Santos Goncalves ke gawang Kalteng Putra pada pekan kedelapan Liga 1 2019.

Musim ini, ancaman degradasi tertuju pada kontestan asal Jawa Timur, Persela Lamongan.

Hal tersebut sudah tampak pada performa tim beraliaskan Laskar Joko Tingkir itu di tiga laga awal Liga 1 2020.

Persela menjadi juru kunci klasemen setelah menelan tiga kekalahan beruntun di Liga 1 2020.

Rapor jeblok ini turut menyeret nama Shunsuke Nakamura dan Jasmin Mecinovic yang kemudian dicoret dari skuad Persela.

Di akhir tenggang waktu transfer, manajemen Persela mendatangkan Brian Ferreira (eks PSS Sleman) dan Marquinhos (eks Perseru Badak Lampung FC) untuk mengganti posisi keduanya.

Melihat posisi Brian dan Marquinhos, praktis Persela saat ini tak memiliki pemain asing di sektor pertahanan.

Bahkan, Persela juga telah ditinggal sejumlah pilar kunci seperti Arif Satria, Kei Hirose, hingga sang top scorer musim lalu Alex dos Santos Goncalves.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P