2 Top Scorer Persib Bandung di Era Liga 1, Satu Pemain Timnas Indonesia

BOLASPORT.COM - Dua tiga pemain yang menjadi top scorer Persib Bandung di era Liga 1 yang dimulai sejak 2017.

Dari dua pemain tersebut, ada satu pemain yag pernah membela timnas Indonesia.

Sementara satu pemain asing menjadi top scorer Persib Bandung pada dua musim berturut-turut.

Liga 1 2017

Liga 1 2017 adalah musim yang berat bagi Persib Bandung, meskipun diperkuat oleh dua megabintang Michael Essien dan Carlton Cole.

Baca Juga: Soal Pemotongan Gaji, Persija Belum Komunikasikan pada Pemain

Musim itu, Persib harus terseok-seok dalam tangga klasemen.

Memiliki eks penyerang Liga Inggris seperti Carlton Cole, Persib tak begitu tajam dalam mencetak gol.

Bahkan Carlton Cole hanya bermain lima laga, pada paruh musim kedua ia dilepas Persib.

Sementara itu sosok yang menjadi pencetak gol terbanyak Persib pada musim itu ialah Raphael Maitimo.

Pemain timnas Indonesia mencatatkan sembilan gol, empat gol lebih banyak dari Michael Essien dan Billy Keraf.

Liga 1 2018

Musim 2018, pemain asal Chad Ezechiel N'Douassel menjadi top scorer Persib Bandung.

Ezechiel mencatatkan 17 gol untuk Persib Bandung.

Ia menjadi pemain pencetak gol terbanyak keempat di Liga 1 2018 di bawah Marko Simic (18 gol), David da Silva (20 gol), dan Aleksandar Rakic (21 gol).

Liga 1 2019

Ezechiel kembali menjadi top scorer Persib Bandung di musim 2019.

Akan tetapi jumlah gol menurun dibandingkan musim 2018.

Ezechiel hanya mencetak 15 gol pada musim 2019.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Era ISL, Striker Timnas Indonesia Bawa Persipura Libas Persija

Torehan itu menempatkan dirinya do posisi ketujuh dalam daftar top scorer Liga 1 2020.

Sementara itu, Liga 1 musim 2020 baru berjalan tiga pekan, Wander Luiz hingga menjadi pencetak gol terbanyak Persib dengan empat gol.

Saat ini Shopee Liga 1 2020 berhenti sementara hingga 29 Mei karena pendemi Covid-19.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Bhayangkara FC menyerahkan proses hukum yang harus dijalani Saddil Ramdani kepada Polres Kendari. Saddil Ramdani sebelumnya diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap salah satu pemuda di Kendari, Sulawesi Tenggara. "Kami menyerahkan proses hukum kepada Polres Kendari," kata manajer Bhayangkara FC, I Nyoman Yogi Hermawan. Bhayangkara FC tengah mencari informasi lebih dalam terkait permasalahan hukum yang menimpa pemain timnas Indonesia tersebut. Salah satu info yang didapat, masalah tersebut terjadi di antara keluarga besar Saddil Ramdani. Eks pemain Persela Lamongan itu saat ini sedang dibayangi sanksi dari Bhayangkara FC. Menurut pasal 12 poin 2.A dalam kontrak pemain Bhayangkara FC, kontrak Saddil Ramdani bersama tim milik Kepolisian Republik Indonesia itu bisa berakhir jika ia terjerat hukum pidana. "Kami tunggu proses penyelidikan pihak berwajib. Setelah itu kami akan membahasnya dalam rapat manajemen," ucap pria berpangkat AKBP tersebut. Selengkapnya bisa lihat di website BolaSport.com #BhayangkaraFC #TheGuardian #SaddilRamdani #ShopeeLiga12020 #Gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Apr 1, 2020 at 8:19am PDT