Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, mengaku bahwa skuadnya masih latihan, tapi program latihan disesuaikan dengan permasalahan setiap pemain.
Madura United menjadi salah satu klub pertama yang memutuskan untuk meliburkan segala aktivitas pemain pada Jumat (20/3/2020).
Meski para pemain diliburkan lebih dulu, tim pelatih Madura United pun masih memberi program latihan ke pemain.
Baca Juga: Solusi MotoGP Agar Pembalap Tidak Gagap Naik Motor karena Libur Terlalu Lama
Bahkan pemain pun diharuskan mengirim video latihan mandiri kepada pelatih.
Rahmad Darmawan mengaku bahwa laporan dilakukan hampir setiap hari karena itu salah satu bentuk untuk tetap memantau pemain.
“Kami tetap mengecek kegiatan pemain setiap harinya, pemain pun mengirimkan video latihan mereka ke kami melalui grup di WhatApps,” kata Rahmad Darmawan saat dihubungi BolaSport.com, Jumat (3/4/2020).
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu mengatakan bahwa memang untuk pemain tidak ada program khusus.
Hal itu dilakukan oleh pria yang akrab disapa RD itu, menurutnya tetap harus menyesuaikan kebutuhan masing-masing pemain.
“Kalau program khusus tidak ada, tetapi mereka tetap melakukan latihan sendiri dan sebelumnya sudah kami berikan contoh,” ucapnya.
Baca Juga: Formula 1 Putuskan Jadwal GP Inggris Akhir Bulan Ini
Tak hanya itu, menurut pelatih berusia 53 tahun itu tak semua pemain memiliki fasilitas yang memadai sehingga tetap harus menyesuaikan,
Apalagi setiap pemain juga memiliki kebutuhan berbeda, ada yang harus lebih menguatkan fisik.
Ada juga pemain yang dinilai harus menguatkan ketajaman dan kecepatan saat bermain, sehingga tentu program yang diberikan berbeda setiap pemain.
“Setiap pemain tentu saja berbeda masalahnya. Tak hanya itu, bahkan ada yang rumahnya tak ada halaman cukup, ada yang tidak punya alat fitness, dan ada juga yang jauh dari lapangan dan lain sebagainya,” tutur Rahmad Darmawan.
“Jadi kami harus tetap menyesuaikan itu,” ujar mantan oelatih Pelita Jaya tersebut.
Kompetisi Shopee Liga 1 2020 masih ditangguhkan hingga 29 Mei mendatang terkait adanya pandemi virus corona.
Sehingga para klub memutuskan untuk meliburkan segala aktivitas sepak bola demi pencegahan penyebaran virus corona.