Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, mengaku Gregoria Mariska Tunjung belum difokuskan ke Olimpiade Tokyo 2020.
Persiapan para atlet menuju Olimpiade Tokyo 2020 diperpanjang dengan penundaan ajang multi-event itu selama satu tahun.
Pandemi virus corona memaksa Olimpiade Tokyo 2020 baru akan berlangsung pada 23 Juli-8 Agustus 2021.
Dari sektor bulu tangkis tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung diproyeksikan untuk bisa tampil di Olimpiade Tokyo.
Baca Juga: Arsenal Pernah Bersengketa soal Transfer Pemain dengan Klub Argentina
Namun begitu, fokus Gregoria tidak diarahkan ke pesta olahraga terbesar di dunia itu.
Rionny Mainaky mengatakan bahwa kampiun Kejuaraan Dunia Junior 2017 itu lebih dahulu ditargetkan untuk mencari gelar dari turnamen reguler.
Terlebih, masih menurut Rionny, Gregoria sudah bisa memberikan perlawanan dan menemukan ritme permainan ketika menghadapi pemain unggulan.
"Kenapa saya lebih targetkan dapat gelar juara di turnamen dulu, agar kalau ada gelar dia lolos Olimpiade, dia bisa lebih percaya diri mainnya," kata Rionny kepada BolaSport.com.
"Jadi saat ini kami lebih memfokuskan dia untuk mencari gelar di turnamen level berapa saja, bukan untuk ke Olimpiade dulu," ucapnya.
Seperti halnya pemain tunggal putri lain, Gregoria mendapat menu latihan lebih ketat. Rionny juga memintanya agar maksimal dalam latihan.
Bekal dari latihan akan melengkapi pengalaman yang dimiliki Gregoria dari pertandingannya menghadapi pemain seperti Tai Tzu-ying hingga Ratchanok Intanon.
"Saya juga berbicara ke dia, kalau semua pemain unggulan sudah bertemu kamu, jadi harusnya dia sudah tau bagaimana lawannya," ujar Rionny.
"Kalau masalah mental dia sudah bagus, sudah pintar mengelolanya. Hanya saja catatannya jangan buru-buru, itu saja buat dia."
"Tapi kalau bicara mental, pemain unggulan juga kalau sudah di poin ke-20 membuat kesalahan yang tidak perlu tentu saja mentalnya pasti kena," tuturnya.
Baca Juga: Kemenpora Beri Waktu Cabor Revisi Anggaran setelah Olimpiade Ditunda