Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Siapa yang masih ingat dengan Patricio Jimenez, mantan pemain Persib Bandung yang terkenal dengan eksekusi tendangan penaltinya pada babak 32 besar Piala Indonesia 2007?
Pato, sapaan akrab Patricio Jimenez, melakukan tendangan penalti dengan mata yang tertutup.
Bermodalkan headband yang dipakai, Patricio Jimenez menutup matanya dan bersiap-siap mengambil ancang-ancang.
Dengan menghitung langkah, Pato berhasil menendang bola.
Baca Juga: Sama dengan Kiper Borneo FC, Gelandang Persita Gelar Akad Nikah secara Tertutup
Bola yang mengarah ke gawang hampir saja gagal menjadi gol karena lapangan yang tidak rata.
Beruntung bola tidak terlalu memantul deras dan masuk ke sudut gawang Fance Haryanto, yang pada saat itu ditugaskan menjaga gawang Persijap Jepara.
Pato mengatakan bahwa dirinya mengeksekusi tendangan tersebut tidak terinspirasi dari manapun.
Pato mengaku melakukannya karena kiper lawan mencoba mengganggunya saat akan mengeksekusi tendangan tersebut.
Akhirnya Pato pun melakukan tendangan penalti ikonik tersebut.
"Saya tidak ada inspirasi dari mana-mana, itu murni spontan saja. Tidak ada persiapan sama sekali saat mengeksekusi penalti itu."
"Saya hanya tertantang ketika harus mengambil tendangan penalti karena kiper lawan sempat mempermainkan bola. Jadi, saya lakukan hal tersebut," ucapnya saat dihubungi oleh Bolasport.com, Minggu (5/4/2020).
Pemain berpaspor Cile tersebut menjelaskan bahwa hal itu dilakukan tanpa maksud apa-apa.
Baca Juga: Demi Perangi COVID-19, Persija Akan Buka Kembali Lelang Barang Pemain
Ia bahkan menilai bahwa tendangan tersebut menjadi gol hanya sebuah kebetulan.
"Tidak ada maksud bikin sensasi dari tendangan itu karena bola pun tidak langsung masuk gawang dan kena tiang terlebih dahulu," jelasnya.
Selain itu, Pato pun menceritakan sedikit kilas balik saat dirinya berbaju Persib Bandung.
Pato yang selalu menjadi eksekutor tendangan gawang menceritakan bahwa dirinya berinisiatif untuk mengambil tendangan tersebut.
Baca Juga: Gara-gara COVID-19, Pemain Tira Persikabo Ini Rindu Bermain Sepak Bola
Ia menilai bahwa kiper yang biasa menendang bola selalu tidak sampai hingga tengah lapangan.
"Saya melakukan tendangan karena saat itu jika kiper yang menendang, bola tidak sampai ke tengah lapangan. Jadi, saya saja yang ambil," jelasnya sembari tertawa.
Patricio Jimenez sendiri terbilang hanya sebentar membela Persib Bandung.
Didatangkan pada tahun 2006, Pato terhitung hanya membela Persib Bandung selama satu tahun sebelum dirinya pindah ke PSMS Medan pada tahun berikutnya.
Baca Juga: Asisten Pelatih Arema Ingin Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Evaluasi
Walaupun Pato berhasil mencetak gol spektakulernya pada babak adu penalti, justru Persib Bandung harus kalah pada pertandingan tersebut.
Pertandingan yang berakhir dengan skor 4-3 itu memaksa tim asuhan Arcan Iurie itu gigit jari.
Persijap berhak lolos ke babak 16 besar yang kala itu akan berhadapan dengan Pelita Jaya.
Baca Juga: Memasak hingga Main Gitar Jadi Pilihan Gavin Kwan Usir Rasa Jenuh