Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek muda Arema FC, Nurdiansyah, ingin membawa timnya menjadi kampiun Shopee Liga 1 2020 seperti apa yang sudah dialami Singa Edan pada musim 2010.
Kendati Arema FC masih berada dalam performa kurang meyakinkan, hal ini tidak menyurutkan tekad bek muda mereka, Nurdiansyah, untuk membawa Singo Edan menjadi juara musim ini.
Pemain kelahiran 18 Desember 1998 ini sangat yakin dengan kekuatan timnya saat ini yang dihuni pemain berkualitas dan pelatih mentereng macam Mario Gomez.
Tidak hanya skuad mumpuni yang menguatkan optimismenya.
Baca Juga: Produsen Jersey Timnas Indonesia Sumbang 1000 APD untuk Lawan COVID-19
Nurdiansyah juga menyebut memori indah Arema FC menjuarai kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2009-2010.
Dia menonton pertandingan itu waktu usianya baru menginjak 12 tahun dan masih menimba ilmu di sekolah sepak bola.
Kini dirinya sendiri yang tergabung dalam skuad Arema FC sehingga ada kebanggan tersendiri yang timbul dalam diri Nurdiansyah.
Bagaimana pun juga ia tak akan melewatkan kesempatan ini untuk meraih prestasi bersama Arema FC.
Apalagi ia adalah putra asli Jombang, Jawa Timur, yang secara geografis dan sosial memiliki kedekatan dengan Malang.
“Target saya pribadi pasti ingin membawa Arema ke peringkat papan atas dan juara Shopee Liga 1 2020,” kata Nurdiansyah dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.
Baca Juga: Serupa Striker Persija Marko Simic, 5 Wonderkid ini Moncer Bikin Gol di Shopee Liga 1 2020
Targetnya tersebut juga diamini oleh asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto, yang juga masih memiliki kepercayaan untuk membawa Arema FC menjadi kampiun musim ini.
Dirinya pun berterima kasih kepara tim pelatih atas kepercayaan menjadi salah satu pilar di lini belakang Singo Edan bersama Bagas Adi Nugroho, Matias Malvino dan Gitra Yudha Furton.
Tercatat dirinya sudah bermain di dua kali saat menghadapi Tira Persikabo dan PSIS Semarang.
“Alhamdulillah, sudah dikasih kesempatan bermain dua kali di Liga 1 musim ini."
"Tentunya saya berterima kasih kepada Tuhan dan pelatih yang sudah percaya kepada saya dan semoga saya bisa membawa Arema ke peringkat papan atas Liga 1,” pungkasnya.
Sayangnya Nurdiansyah harus menahan keinginannya bermain bersama Arema FC dan menunggu kejelasan kelanjutan kompetisi musim ini.
Baca Juga: Pelatih Kiper Arema FC Evaluasi Tim di Tengah Libur Kompetisi