Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Top Rank Todd DuBoef mengatakan bahwa lokasi duel ketiga Tyson Fury versus Deontay Wilder akan tergantung pada area yang lebih dulu pulih dari pandemi virus Corona alias Covid-19.
Semula, trilogi pertarungan Tyson Fury kontra Deontay Wilder direncanakan berlangsung di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS), pada 18 Juli 2020, sebelum akhirnya mundur sampai bulan Oktober mendatang.
Namun, pandemi Covid-19 yang melanda negara asal Wilder itu membuat revisi jadwal pertarungan tersebut jadi buram.
Sebab, sejauh ini, tidak ada pihak yang mampu memberi jaminan bahwa Las Vegas akan siap menggelar duel tinju kelas berat antara Wilder dan Fury pada bulan Oktober.
Baca Juga: Jon Jones Dinilai Sudah Waktunya Pindah Divisi Kelas Berat UFC
Pun demikian dengan penyelenggaraan di negara asal Fury, Inggris, ataupun negara lain yang berada di lingkup wilayah Inggris Raya.
Saat ini, Inggris Raya menempati peringkat kedelapan di seluruh dunia dalam jumlah kasus positif Covid-19.
Sampai berita ini ditulis, Inggris Raya sudah mencatat 65.077 kasus dengan jumlah kematian mencapai 7.978 jiwa.
"Apakah Inggris Raya atau AS yang lebih cepat pulih? Di AS, apakah wilayah populer seperti New York dan California bisa pulih? Bagian bumi mana yang lebih bisa mengendalikan pandemi ini?" tanya DuBoef kepada Sky Sports yang dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.