Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Survei Menyebut Warga AS Tidak Akan Ke Stadion Sebelum Ada Vaksin

By Muhamad Husein - Sabtu, 11 April 2020 | 16:20 WIB
Pose Colby Covington bersama Presiden AS, Donald Trump. (twitter.com/ColbyCovMMA)

BOLASPORT.COM - Keyakinan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bahwa para penggemar olahraga di negaranya akan segera kembali ke stadion untuk menyaksikan pertandingan ternyata tidak tepat.

Menurut survei yang dibuat Seton Hall University (SHU), masyarakat AS tidak akan pergi ke stadion sebelum ada vaksin untuk virus Corona alias Covid-19.

Seperti halnya di mayoritas belahan dunia lainnya, seluruh kompetisi olahraga di AS juga harus dihentikan demi mengurangi penyebaran Covid-19.

Penangguhan kompetisi olahraga di Negeri Paman Sam ini tercatat sudah berlangsung selama satu bulan.

Baca Juga: Bantah Pendapat Anthony Joshua, Mike Tyson Akui Tak Bisa Kalahkan Muhammad Ali

Selama reses, seluruh penyelenggara liga di AS terus melakukan diskusi demi mendapatkan solusi terbaik tentang cara menghidupkan kembali kompetisi pasca-pandemi virus Corona.

Tentu saja, salah satu yang mereka pikirkan adalah menggandeng pemerintah selaku pembuat kebijakan.

Ironisnya, di saat para pimpinan negara bersikap hati-hati, Presiden Trump justru sesumbar bahwa warganya bakal segera kembali ke stadion.

Pernyataan Presiden Trump ini sudah mendapat jawaban.