Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Manchester United, Nemanja Matic, mengaku sulit untuk memilih siapa yang terbaik antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi merupakan dua nama pesepak bola terbaik dan terbesar di dunia untuk saat ini.
Dalam satu dekade terakhir, tidak ada pemain yang bisa berada satu level dengan dua superstar tersebut.
Bahkan banyak yang memperdebatkan perihal siapa yang lebih unggul di antara keduanya.
Namun, perdebatan tersebut sepertinya tidak terlalu disukai oleh Nemanja Matic.
Matic mengaku bahwa dirinya tidak bisa membandingkan Ronaldo dengan Messi.
Baca Juga: 5 Pemain Asia Tenggara di Persib Bandung, Satu Pindah dari Persija
Mantan pemain Chelsea itu lebih memilih untuk mengagumi keduanya karena prestasi mereka selama 15 tahun terakhir.
"Jika Anda bertanya kepada putra saya, Ronaldo (lebih baik daripada Messi)," kata Matic dikutip BolaSport.com dari Omnisport.
"Mereka berbeda. Ronaldo tentu saja memiliki bakat, tetapi sebagian besar kesuksesannya dia raih karena kerja keras."
"Sedangkan Messi sangat berbakat. Saya tidak mengatakan bahwa dia tidak bekerja keras, pasti dia bekerja keras, tetapi mereka berbeda."
"Bagi saya, sulit untuk mengatakan siapa yang terbaik di antara mereka. Saya pikir selama 15 tahun terakhir, mereka berdua yang terbaik."
Baca Juga: Rindu Aktivitas di Lapangan, Riko Simanjuntak Berharap Pademi Cepat Berakhir
"Beberapa orang mungkin memilih Messi, sebagian lainnya memilih Ronaldo, tetapi bagi saya mereka sudah berada di level yang sama selama 15 tahun."
"Apa yang sudah mereka lakukan itu sangat sulit, untuk mempertahankan level itu selama 15 tahun. Tidak mudah untuk selalu menjadi yang terbaik."
"Saya tidak tahu siapa yang lebih baik dari keduanya, tetapi saya yakin mereka berdua mungkin adalah pemain terbaik dalam sejarah sepakbola," ujarnya.
Ronaldo dan Messi menjadi sosok yang patut diidolakan semua pesepak bola sebagai panutan dalam bekerja keras.
Kerja keras mereka terbayarkan dengan dominasi memenangkan 11 Ballon d'Or dari 12 kali kesempatan.