Menti Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali saat menemui beberapa wartawan, di Kantor Kemenpora, Jumat (21/2/2020). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM)
BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali mengaku belum mendapatkan kejelasan resmi dari pihak PSSI terkait mundurnya Sekretaris Jenderal (Sekjen) mereka, Ratu Tisha.
Mundurnya Ratu Tisha dari kursi jabatannya sempat membuat publik cukup terkejut.
Semenjak menjabat tahun 2017, Ratu Tisha menjadi salah satu orang yang sangat berdampak bagi perkembangan PSSI.
Sederet pencapaian telah berhasil ia dapatkan selama berkecimpung di federasi sepak bola tanah air.
Lewat akun Instagram pribadinya, perempuan 35 tahun itu menyampaikan surat perpisahan dan pengunduran diri dari jabatannya.
"Dear friends, hari ini, Senin, 13 April 2020, melalui surat, saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI," tulis Ratu Tisha.
"Saya bersyukur pernah meraih kesempatan bekerja untuk melayani anggota PSSI, pemain, pelatih, wasit, match commissioner, instruktur, dan para pencinta sepakbola sejak 17 Juli 2017," imbuhnya.
Menanggapi hal itu, Zainuddin Amali menyebut urusan tersebut bukan menjadi kewenangannya, karena itu merupakan masalah internal PSSI.
"Saya belum mendapat info yang jelas dan resmi dari PSSI tentang pengunduran diri Sekjend PSSIRatu Tisha." tutur Amali ketika dihubungi BolaSport.com.
"Kalau benar Sekjen PSSI mundur maka itu adalah menjadi urusan internal Organisasi PSSI, Pemerintah tidak bisa ikut campur urusan rumah tangga Federasi," imbuhnya.
Ia berharap selepas perginya Ratu Tisha tak membuat tubuh induk PSSI berantakan.
Pasalnya tahun 2021 nanti, Indonesia selaku tuan rumah event besar sepak bola yaitu Piala Dunia U-20.
"Pemerintah berharap soliditas di internal PSSI tetap terjaga karena kita pada tahun 2021 nanti akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," kata pria kelahiran Gorontalo itu.