Setelah Francesco Bagnaia, Ducati Incar Jebolan Akademi Valentino Rossi Lainnya

BOLASPORT.COM - Ducati mengincar talenta muda untuk memperkuat skuadnya. Salah satu kandidatnya berasal dari akademi balap Valentino Rossi.

Akademi pembalap besutan Valentino Rossi, yaitu VR46 Riders Academy, terbilang sukses semenjak dirintis pada tahun 2013.

Tercatat sudah ada dua anggota VR46 Riders Academy yang berhasil menjadi juara dunia Moto2. Mereka adalah Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia.

Morbidelli dan Bagnaia sama-sama sudah berkiprah di MotoGP, menyusul sang mentor yang masih berkompetisi meski usianya sudah lewat 40 tahun.

Baca Juga: WWE Kembali Gelar Turnamen untuk NXT Cruiserweight Champion

Khusus Bagnaia, nasibnya terbilang mujur karena mendapat kontrak secara langsung dari Ducati.

Setelah menjuarai Moto2 pada 2018, Bagnaia mendapat kontrak dua tahun dari Ducati untuk tampil bersama tim 'junior' Pramac Racing.

Sekadar informasi, Ducati memang menjadikan tim satelit mereka untuk menempa pembalap potensial bagi tim utamanya.

Meski musim pertamanya tidak berjalan mulus, Bagnaia memiliki kans untuk menempati salah satu dari dua kursi pembalap tim Ducati pada tahun depan.

Baca Juga: Hanya Lionel Messi yang Punya Dua Kemampuan Ini, Pesepak Bola Lain Cuma Satu

Bagnaia tidak akan sendirian. Pasalnya, dia berpeluang disusul oleh Lorenzo Baldassarri yang merupakan mantan koleganya di VR46 Racing Academy.

Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, membenarkan bahwa pihaknya tengah memantau Baldassarri untuk bergabung dengan skuad mereka.

"Tahun lalu dia mengalami awal musim yang hebat sebelum menghilang. Satu-satunya hasil pada musim ini juga positif," kata Ciabatti, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.

Baldasarri sempat mencetak hasil mengagumkan dengan menyabet 3 kemenangan dari 4 balapan pertama pada Moto2 2019.

Performa pembalap tim Pons Racing tersebut kemudian menurun. Dia tak pernah lagi naik ke atas podium sebelum balapan Moto2 Qatar pada 8 Maret 2020.

Negosiasi dengan Baldassarri bisa jadi bukan hal yang sulit bagi Ducati.

Sebab, Baldassari berada di bawah naungan Simone Battistella yang juga merupakan manajer pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.

Battistella menjadi orang kepercayaan Baldassarri semenjak dia memutuskan keluar dari VR46 Riders Academy pada akhir musim 2019.

Baldassarri bukan satu-satunya bakat muda yang tengah dipantau Ducati. Ciabatti juga menyebut nama Enea Bastianini dan Joe Roberts yang merupakan rival Baldassarri di Moto2.

Baca Juga: Juventus Boleh Tenang, Cristiano Ronaldo Bakal Bertahan Musim Depan