Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Supaya Wayne Rooney Tak Marah, Cristiano Ronaldo Tak Dipilih Jadi Kapten Manchester United

By Finky Ariandi - Kamis, 16 April 2020 | 09:00 WIB
Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson (kiri), merangkul Cristiano Ronaldo. (TWITTER.COM/ESPNFC)

BOLASPORT.COM - Mantan bek Manchester United, Gary Neville, mengungkapkan satu alasan mengapa Sir Alex Ferguson tidak memilih Cristiano Ronaldo sebagai kapten Setan Merah.

Eks pemain bertahan Manchester United, Gary Neville, pernah didaulat sebagai kapten tim oleh pelatih legendaris mereka, Sir Alex Ferguson.

Namun, Neville mengungkapkan jika dirinya merasa tidak pantas menyandang gelar kapten untuk memimpin Manchester United di lapangan.

Pemain asal Inggris ini pun mengajukan nama-nama yang lebih pantas untuk mengenakan ban kapten klub raksasa Liga Inggris itu, termasuk menyebutkan megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo.

Baca Juga: VIDEO - Ronaldo Cetak Gol Brilian dari Jarak 36 Meter, Man United Hajar Porto

Mendengar hal tersebut, Ferguson menolak gagasan yang diajukan oleh Neville dan bersikeras agar dirinya tetap menjadi kapten Man United karena satu alasan.

"Saya mengalami cedera setahun setelah ditunjuk menjadi kapten dan hal itu benar-benar sulit untuk saya," ucap Neville dilansir BolaSport.com dari Mirror.

"Saya seolah-olah merasa tidak berkontribusi seperti kebanyakan kapten lainnya selama empat tahun terakhir."

"Kemudian saya menemui Ferguson di lapangan dan berkata: 'Saya merasa tidak layak menyandang gelar kapten. Tim ini ada pada level di mana saya tidak mampu lagi bersaing'."

Baca Juga: Semua Orang Berharap Paul Pogba Berhasil Layaknya Ronaldo dan Messi

"Ferguson mengatakan: 'Anda akan terus mengenakan ban lengan itu. Anda dan Ryan Giggs akan bergantian menggunakannya'."

"Ferguson mengatakan alasannya: 'Jika saya memberikannya kepada Cristiano Ronaldo, maka Wayne Rooney akan marah. Jika saya berikan kepada Rooney, maka Ronaldo yang akan marah."

"Jadi saya dan Giggs megenakan ban kapten selama tiga atau empat tahun agar keadaan tim tetap kondusif. Kami berdua layaknya polisi dan pemain yang dihormati."

"Sir Alex Ferguson ingin mendahulukan kepentingan tim meskipun saya sudah merasa tidak layak menyandang ban kapten," ucap salah satu alumnus Class of 1992 menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P