Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta, Marco Motta, memberikan pesannya usai melelang barang yang baru ia kenakan pada musim pertama di Liga 1 bersama Macan Kemayoran.
Marco Motta, yang pernah memperkuat klub raksasa Italia, Juventus, mengaku senang turut meramaikan aksi mulia yang digelar pihak Persija dalam memerangi pandemi virus corona dengan tajuk Lelang Satu Hati Lawan Corona.
Pemenang lelang barang milik Marco Motta merupakan orang yang sama dengan pemenang lelang medali striker Persija, Marko Simic.
Ia adalah seorang pengusaha muda yang bernama Putra Siregar.
"Saya sangat senang dengan hasil lelang yang akan didonasikan nanti."
"Karena ini adalah masa-masa yang sulit, situasinya juga tidak mendukung, jadi saya rasa seperti yang sudah saya katakan saat memutuskan untuk melakukan lelang ini," ucap Motta dikutip BolaSport dari Youtube Persija.
Baca Juga: Daftar 10 Pemain U-23 Liga 1 2020 yang Menjanjikan versi BolaSport
Ia turut prihatin dengan kondisi yang tak hanya dialami Jakarta, bahkan seluruh penjuru dunia.
Pemain asal Italia itu mengungkapkan akan melakukan segala hal yang dirasa mungkin untuk membantu memerangi COVID-19
"Saya sangat prihatin dengan keadaan ini. Jakarta, Indonesia, dan juga seluruh dunia membutuhkan bantuan dari semua orang yang bisa melakukannya dan saya akan membantu apapun yang bisa saya lakukan."
"Negara saya Italia dan Jakarta sudah menjadi rumah kedua saya. Saya akan melakukan apapun untuk membantu kedua tempat tersebut," katanya.
Baca Juga: Petinggi Persib Bandung Umuh Muchtar Siap Menjadi Sekjen PSSI
Marco Motta berharap suatu hari nanti akan ditemukan obat atau vaksin yang bisa menghentikan pandemi virus corona ini.
Dengan demikian kehidupan seperti sedia kala dapat dirasakan kembali oleh semua orang.
"Saya berharap akan ada orang yang menemukan vaksin untuk mengobati virus corona secepatnya karena saya rasa itu satu-satunya jalan untuk mematikan virus ini dan menghentikan wabah ini."
"Supaya kita bisa kembali ke kehidupan normal seperti biasa, karena jujur saya tidak tahu bagaimana perkembangan ke depannya nanti," tutup Motta.