Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Maaf, Valentino Rossi Memang yang Terbaik di MotoGP tapi Sekarang Eranya Marc Marquez

By Agung Kurniawan - Kamis, 16 April 2020 | 20:06 WIB
Momen saat Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez (kanan) berselebrasi di atas podium MotoGP Argentina 2019. (twitter.com/MotoGP)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Toni Elias, memberikan pendapatnya soal siapa yang terbaik di antara Marc Marquez dan Valentino Rossi.

Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) dan Marc Marquez (Repsol Honda) menjadi dua nama yang selalu menyedot perhatian para penggemar MotoGP.

Lahir pada era yang berbeda, Rossi dan Marquez telah menorehkan prestasi yang gemilang pada ajang MotoGP.

Valentino Rossi, sudah berusia 41 tahun, telah mengemas sembilan gelar juara dunia semenjak melakukan debut di kelas 125cc pada 1996.

Baca Juga: Tak Bisa Bertanding, Chou Tien Chen Merasa Kembali ke Masa Sekolah

Sementara Marc Marquez sudah membukukan delapan gelar juara dunia sejak kehadirannya pada ajang grand prix pada 2008.

Rossi dan Marquez menjadi acuan dan motivasi bagi pembalap-pembalap MotoGP saat ini untuk bisa berprestasi di MotoGP.

Prestasi mentereng Valentino Rossi dan Marc Marquez mengundang komentar dari mantan pembalap MotoGP, Toni Elias.

Pembalap asal Spanyol itu menilai bahwa Valentino Rossi merupakan salah satu pembalap terbaik MotoGP sepanjang masa.

Baca Juga: Sebastian Vettel Tak Pedulikan Rivalitas dengan Charles Leclerc

Meski demikian, Toni Elias tak menutup mata bahwa saat ini adalah eranya Marc Marquez dengan semua torehan prestasi yang telah diraihnya.

"Hingga kini, saya menganggap Valentino Rossi adalah pembalap terbaik sepanjang masa," ucap Toni Elias, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.

"Namun saat ini pembalap terbaik adalah Marc Marquez," imbuh pemenang satu gelar juara dunia Moto2 tersebut.

Pria berusia 37 tahun itu menyebut bahwa kemampuan pembalap tidak cukup untuk bisa meraih gelar juara dunia MotoGP.

Baca Juga: Dampak Covid-19, Nama-nama Besar di WWE Alami Pemecatan Masal

Selain kemampuan sang pembalap itu sendiri, hal lain yang lebih penting adalah paket motor yang dimiliki oleh timnya.

Elias menilai bahwa mustahil bagi pembalap tim-tim satelit di MotoGP untuk untuk meraih gelar juara dunia.

"Sangat tidak mungkin sebuah tim satelit memenangi kejuaraan dunia, ini adalah perkara politik dan juga sponsor," ucap Elias.

"Bahkan jika ada sebuah jaminan material tim pabrikan, saya sudah mengalaminya," tandasnya.

Baca Juga: Usai Lamar Kekasih, Pemain NBA Ini Siap Bawa Chicago Bulls Bangkit

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P