Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan petinju kelas berat asal Amerika Serikat (AS), Roy Jones Jr, mengungkap satu nama yang dia anggap bisa menandingi kekuatan petinju kelas berat Inggris, Tyson Fury.
Menariknya, petinju yang dimaksud Roy Jones Jr bukanlah rekan senegaranya, Deontay Wilder.
Sebelumnya, Deontay Wilder pernah dinilai sebagai sosok yang bisa membuat Tyson Fury babak belur.
Penilaian itu tak lepas dari fakta bahwa Wilder memiliki pukulan tangan kanan yang mematikan.
Akan tetapi, pendapat tersebut sudah patah setelah Wilder kalah TKO dari Fury pada ronde ketujuh duel ulang di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, 23 Februari lalu.
Baca Juga: Valentino Rossi Ajarkan Maverick Vinales Tetap Tersenyum di Kala Susah
Hal inilah yang kemudian membuat Jones menganggap Wilder tak sebanding Fury.
Menurut dia, sosok petinju yang mampu mengimbangi kekuatan Fury ialah pemilik sabuk juara kelas berat IBO, IBF, WBA, dan WBO, Anthony Joshua.
"Saya pikir pertarungan itu akan menjadi pertarungan yang lebih sulit bagi dia (Fury) daripada Wilder. Sebba, Joshua mempunyai lebih banyak persenjataan dalam menuju pertarungan," kata Jones, dilansir BolaSport.com dari Talksport.
"Dia (Joshua) sudah memiliki beberapa rencana menuju ring, jadi itu akan sulit," kata dia melanjutkan.
Baca Juga: Laman Resmi BWF Bikin Kuis Seputar Legenda Bulu Tangkis Indonesia
Sementara itu, duel antara Anthony Joshua dan Tyson Fury sudah sering dibicarakan oleh masing-masing promotor.
Akan tetapi, kedua petinju asal Inggris itu mempunyai misi yang lebih penting terlebih dahulu untuk bisa bertarung.
Fury akan menghadapi Wilder dalam trilogi duel pada bulan Oktober mendatang, sedangkan Joshua bakal melawan Kubrat Pulev (Bulgaria) dengan waktu yang belum ditentukan.
Meski begitu, Joshua sudah melayangkan tantangan terbuka kepada Fury.
Petinju berusia 30 tahun itu meminta Fury untuk menghadapinya supaya mengetahui siapa yang terbaik.
Baca Juga: Alasan Tony Ferguson Tetap Berlatih Kendati Duel UFC 249 Ditunda
"Jika Anda benar-benar ingin mengakui sebagai petinju nomor satu, ayo hadapi saya," tutur Joshua dalam wawancara dengan Sky Sports.
"Saya punya sisa sabuk juara di dunia, jadi itu masuk akal. Saya adalah juara multigelar, dia juara WBC. Untuk apa saya dan dia bertarung? Untuk menunjukkan ada satu petinju dominan di kelas berat yang mempunyai semua sabuk juara dan menjadi undisputed champion."
"Secara logis, untuk membuktikan diri sebagai petinju nomor satu, saya harus bertarung dengan Tyson Fury. Dia juga harus bertanding melawan Anthony Joshua," tutur dia menjelaskan.
Menurut promotor Queensberry, Frank Warren, duel Tyson Fury versus Anthony Joshua akan lebih meriah sejak Final Piala Dunia 1966.
Selain itu, Roy Jones Jr juga menginginkan menyaksikan pertarungan antara Joshua dan Fury.
Baca Juga: Untuk Kalahkan Marcus/Kevin, Dibutuhkan Performa Sebesar 120 Persen