Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih asal Italia, Maurizio Sarri, mengatakan banyak pemain Chelsea bersedih usai dirinya memutuskan untuk melatih Juventus.
Maurizio Sarri hanya menghabiskan satu musim untuk menangani klub raksasa London, Chelsea.
Pelatih berusia 61 tahun berhasil membawa Chelsea meraih trofi Liga Europa 2018-2019 dan menuntun tim keluar sebagai runner-up Piala Carabao.
Sarri pun mampu membuat The Blues bertengger di posisi ketiga klasemen akhir Liga Inggris di musim yang sama.
Baca Juga: Perpanjang Kontrak di Juventus, Gianluigi Buffon Mau Main Sampai Usia 50 Tahun
Meskipun hasil yang diraihnya cukup bagus, Sarri memutuskan hengkang dari Chelsea untuk menangani klub raksasa Italia, Juventus.
Walaupun tidak disukai sebagian besar skuad dan penggemar Chelsea, Sarri mengakui kepergiannya membuat banyak pemain meneteskan air mata.
"Semakin tinggi Anda menaiki tangga, semakin sulit Anda membangun hubungan pribadi dengan para pemain," ucap pelatih asal Italia itu dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Lingkungan Anda banyak berubah dan butuh waktu lama untuk membangun hubungan itu."
Baca Juga: Juventus Umumkan Dua Pemainnya Berhasil Sembuh dari COVID-19