Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pada perayaan ulang tahun PSSI yang ke-90, Ketua Umum Mochamad Iriawan berharap pandemi COVID-19 segera berakhir.
Kesedihan menyelimuti perayaan ulang tahun PSSI tahun ini.
Pasalnya PSSI merayakan hari jadinya yang ke-90, Minggu (19/4/2020), dengan situasi yang memprihatinkan.
Seperti yang diketahui, akibat adanya pandemi COVID-19, kompetisi sepak bola terpaksa dihentikan untuk sementara.
Lebih tepatnya, kompetisi resmi dihentikan sementara sejak 16 Maret 2020.
Melalui sebuah video, Ketua Umum PSSI saat ini, Mochamad Iriawan, pun mengungkapkan keprihatinannya.
"Para pencinta sepak bola di mana pun Anda berada, saat ini kita dalam suasana prihatin. Pandemi COVID-19 membuat berbagai sektor merasakan pukulan besar, tidak terkecuali sepak bola Indonesia," kata Iriawan.
Tak hanya kompetisi yang dihentikan sementara, pandemi COVID-19 juga berdampak dengan ditundanya program pemusatan latihan tim nasional.
"Kompetisi liga kami hentikan sejak pertengahan Maret, pemusatan latihan tim nasional pun ditunda dulu demi memutus mata rantai penyebaran virus corona," ujar Iriawan.
Baca Juga: HUT PSSI Ke-90 - Kisah Soeratin Sosrosoegondo dan Awal Mula PSSI (Part I)
Iriawan juga meminta bantuan dari semua pihak dalam memerangi pandemi COVID-19.
Dengan saling bekerja sama, diharapkan musibah ini segera berakhir sehingga kompetisi dapat kembali bergulir dan semuanya dapat berjalan seperti sedia kala.
"Para pencinta sepak bola di mana pun berada, kita bersama yakin segera akan melalui badai ini."
"Kita bersama-sama akan memenangi pertandingan yang sulit ini, mohon dukungan dari semua pemangku kepentingan sepak bola Indonesia, dari pengurus sampai suporter semua bersatu, kita dalam satu tim yang sama menyelesaikan kesulitan ini bersama," jelas Iriawan.
Baca Juga: Peringatan Ulang Tahun PSSI, Ketum Usahakan Soeratin Jadi Pahlawan Nasional
Lebih lanjut lagi, pria yang berusia 58 tahun ini meyakini pandemi COVID-19 yang terjadi akan membuat persepakbolaan Indonesia menjadi semakin kuat untuk ke depannya.
"Kami percaya dengan menyelesaikan masalah yang besar akan membuat kami lebih kuat, menjadi lebih tangguh dari semula," tutur Iriawan.