Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Salah satu mega bintang Persija Jakarta, Marco Motta, memberikan komentarnya terkait perbedaan sepak bola Spanyol, Italia, dan Indonesia.
Seperti diketahui, Persija Jakarta merupakan petualangan perdana seorang Marco Motta di persepakbolaan Indonesia.
Marco Motta berhasil menorehkan satu assist dari dua kali penampilannya berseragam Persija Jakarta hingga pekan ketiga Liga 1 2020.
Baca Juga: ON THIS DAY - Bocah Ajaib Cetak Rekor dan Jadi Mimpi Buruk buat Tottenham Hotspur
Saat ini, tim dengan julukan Macan Kemayoran tersebut menempati posisi kesembilan sementara Liga 1 2020 dengan raihan empat poin dari hasil satu kali menang dan satu laga imbang.
Belum setahun merumput di sepak bola Indonesia bersama Persija, namun Marco Motta sudah merasakan perbedaanya.
Tentu dengan usia 33 tahunnya tersebut, dirinya telah melanglang buana ke beberapa klub di belahan dunia dan merasakan tiap perbedaannya.
Marco Motta pun tak segan untuk membocorkan perbedaan sepak bola Indonesia dengan beberapa negara.
Dalam kesempatannya pada Live Instagram di Apparel Juara, eks Juventus tersebut membeberkan sedikit perbedaan mengenai sepak bola Spanyol, Italia, dan Indonesia.
Baca Juga: Pemain Persija Marc Klok Ulang Tahun, AFC Berikan Pesan Spesial
Seperti diketahui, dilansir dari Transfermrkt, Marco Motta pernah berkompetisi di salah satu klub kasta kedua Liga Spanyol, UD Almeria selama dua musim.
Sementara itu, dirinya yang berasal dari Italia pun telah merumput dengan banyak klub di Liga Italia.
Di antaranya yaitu Atalanta, Udinese, Torino, AS Roma, Juventus, Calcio Catania, Bologna, dan Genoa pernah di bela oleh Motta.
Baca Juga: Siap Menggebrak Liga Indonesia, Red Bull Depok FC Akan Datangkan Pemain Naturalisasi Ini
Marco Motta pun berbagi sedikit pengalamannya mengenai perbedaan mendasar sepak bola di beberapa wilayah yang pernah ia rasakan.
"Italia dibanding Spanyol dan dunia lainnya adalah soal taktik," kata mantan pilar AS Roma tersebut, Minggu (19/4/2020).
Dirinya menjelaskan pada tahun 2020 sebenarnya sepak bola di dunia sudah banyak peningkatan, sehingga tak punya banyak perbedaan di banyak tempat.
Baca Juga: Tak Hanya di Indonesia, Kehadiran Red Bull Depok Bikin Geger Media Luar
Namun, Marco Motta memberikan komentar khusus selama merasakan kerasnya kompetisi di Indonesia.
"Disini (Indonesia), pemain mengandalkan kecepatan dan kekuatan, serta juga permainan yang intens," tutur Motta.