Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih asal Jerman, Juergen Klopp, memberitahukan kunci suksesnya dalam melatih berbagai klub Bundesliga hingga akhirnya membawa Liverpool berjaya.
Juergen Klopp menikmati karier yang cemerlang sebagai pelatih.
Pelatih yang saat ini berusia 52 tahun itu berhasil meraih puncak kariernya sebagai seorang juru taktik saat membawa Liverpool meraih gelar Liga Champions 2018-2019.
Klopp membeberkan kunci kesuksesannya dalam mendidik dan memimpin sebuah klub sebagai seorang juru taktik.
Baca Juga: Starting XI Rekan Tercocok Cristiano Ronaldo, Diisi 3 Legenda Man United
Kemampuan beradaptasi dan menyesuaikan tim dengan kondisi pemain adalah rahasia yang dipegangnya secara teguh selama 19 tahun menjadi seorang pelatih.
"Beberapa ide dan gagasan selalu sama dan organisasi klub pun juga tetap sama," ujar Klopp dilansir BolaSport.com dari Mirror.
"Saya ingin memenangi dan merebut bola kembali di bawah kendali tim saya. Tindakan itu tidak pernah benar-benar berubah karena saya pikir prinsip yang saya terapkan itu tepat."
"Namun, sebagai seorang pelatih, Anda harus menyesuaikan gaya permainan Anda dengan kualitas para pemain yang Anda miliki," ucap eks peracik strategi FSV Mainz itu menambahkan.
Baca Juga: Solskjaer Akan Tendang Kawan Baik Bruno Fernandes dari Man United
Pria yang memulai kariernya sebagai pelatih pada usia 33 tahun ini mengungkapkan perkembangannya dalam melatih FSV Mainz, Borussia Dortmund, dan Liverpool.
"Kualitas saya meningkat banyak dalam tiga tahun terakhir. Gaya melatih saya di Dortmund sudah berbeda saat melatih Mainz," tutur Klopp.
"Taktik saya pun berbeda dari tahun ke tahun."
Baca Juga: Ada Peran Ibrahimovic yang Bikin Striker Muda Man United Tampil Moncer
"Saya mencoba memahami kualitas dan keterampilan yang dimiliki para pemain saya, kemudian menerapkannya ke dalam taktik saya."
"Banyak hal yang berubah. Saya memulainya sendiri dan sekarang saya memiliki banyak staf pelatih di sekeliling saya dan dari hal tersebut terlihat perbedaannya," kata Klopp melanjutkan.