Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tyson Fury Dinilai Sebagai Petinju yang Paling Sulit Dikalahkan

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 26 April 2020 | 09:40 WIB
Deontay Wilder tersungkur usai menerima pukulan dari Tyson Fury dalam duel ulang di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu (23/2/2020). (twitter.com/BleacherReport)

BOLASPORT.COM - Mantan petinju kelas welter asal Amerika Serikat (AS), Paulie Malignaggi, menilai Tyson Fury (Inggris) adalah sosok petinju yang paling sulit dikalahkan untuk saat ini.

Sejarah mencatat, Tyson Fury masih memiliki catatan sempurna selama menjalani pertarungan tinju.

Petinju kelas berat berjulukan The Gypsy King itu sudah membukukan 30 kemenangan dan 1 kali imbang.

Rapor inilah yang kemudian membuat Fury kini dianggap sebagai petinju nomor satu di kelas berat alias heavyweight.

Baca Juga: Bahas Balapan Virtual MotoGP, Rossi Senang Marquez Jadi Bulan-bulanan Nakagami

Majalah khusus olahraga tinju, Ring Magazine, bahkan sampai menobatkan Fury sebagai "champion".

Dia dinilai telah mengungguli rekan senegaranya, Anthony Joshua, yang memiliki empat sabuk juara yaitu, IBF, IBO, WBA, dan WBO.

Padahal, Fury cuma punya satu gelar juara yakni WBC.

Dia baru mendapatkan titel tersebut setelah mengalahkan petinju AS, Deontay Wilder, pada 23 Februari lalu.

Baca Juga: PB PASI Siapkan Program Efisiensi Dana untuk Pelatnas karena Covid-19

Pendapat serupa juga disampaikan Paulie Malignaggi.

Menurut Malignaggi, saat ini, tidak ada petinju yang mampu menyaingi kemampuan bertinju Tyson Fury.

"Saya tidak berpikir ada yang bisa mengalahkan Fury pada divisi kelas berat sekarang," ucap Malignaggi, dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.

"Satu-satunya yang bisa menumbangkan Tyson Fury adalah Tyson Fury sendiri jika dia kehilangan akal. Namun, dia lebih dewasa sekarang dan saya berharap masa lalunya tidak kembali muncul," kata pria berusia 39 tahun ini.

Baca Juga: Kesalnya Alex Rins karena Motor Tim Suzuki Dianggap Gampang

Tyson Fury dijadwalkan melakoni trilogi duel kontra Deontay Wilder pada kuartal terakhir tahun ini.

Pertarungan itu terjadi setelah Wilder mengajukan klausul duel ulang alias rematch dengan Fury usai kehilangan sabuk juara WBC-nya.

Menanggapi rencana laga tersebut, Paulie Malignaggi mengatakan bahwa dia menjagokan Fury.

"Wilder adalah petarung yang sangat hebat dan salah satu yang terbaik di dunia, tetapi saya tidak berpikir dia akan mengalahkan Tyson Fury," tutur pria yang berprofesi sebagai analis tinju Showtime itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P