Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Musim kembalinya ke Serie A Liga Italia pada 2007-2008 setelah didegradasi ke Serie B karena Calciopoli tidak berakhir gemilang bagi Juventus.
Tetapi, tetap ada nilai-nilai positif yang didapatkan Juventus pada musim tersebut.
Salah satunya adalah penahbisan Giorgio Chiellini sebagai bek tengah andal yang kemudian menghabiskan lebih dari satu dekade memimpin pertahanan Juventus sampai sekarang.
Ketika Juventus di Serie B 2006-2007, mereka ditinggal dua bek tengah andalan, Fabio Cannavaro dan Lilian Thuram.
Aslinya bek kiri, Giorgio Chiellini yang saat itu masih berusia 22 tahun mulai dimainkan sebagai bek tengah dan hasilnya memuaskan.
Tetapi, ujian belum berakhir karena Chiellini belum dijajal memainkan posisi tersebut di Serie A.
Setelah Juventus promosi pada musim 2007-2008, Chiellini ternyata mampu memberikan penampilan terbaik sebagai bek tengah.
Si King Kong, julukan yang diberikan kepada Chiellini karena kebiasannya memukul dada saat merayakan gol, pun mengukuhkan dirinya sebagai bek tengah nomor satu Si Nyonya Tua.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 26 April 2003, Quattrick dan Gol Ke-100 Michael Owen buat Liverpool
Salah satu penampilan terbaik Chiellini pada musim 2007-2008 terjadi pada pekan ke-35 Liga Italia, 27 April 2008, yang dipilih Bolasport.com dalam duel klasik kali ini.
Menjamu Lazio, Juventus menang besar 5-2 dengan Chiellini mencetak 2 gol.
Chiellini membuka skor pada menit ke-15.
Dia menyundul bola tendangan bebas Mauro Camoranesi masuk ke gawang Lazio.
Juventus menggandakan skor 6 menit kemudian via Camoranesi yang memanfaatkan assist Cristiano Zanetti.
Pada menit ke-32, penyerang legendaris Juventus, Alessandro Del Piero, menjebol gawang Lazio setelah menerima umpan jauh Zanetti dan mengecoh Emilson Cribari.
Semenit kemudian giliran David Trezeguet mencetak gol setelah menerima umpan dari Camoranesi.
Di babak kedua, Lazio sempat bangkit dengan mencetak dua gol dalam selang waktu lima menit.
Gol Rolando Bianchi di menit ke-56 disusul sundulan Sebastiano Siviglia pada menit ke-61.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 25 April 2004, Raja Gol Spanyol Angkat Nama
Namun, harapan Lazio untuk mengejar dihabisi Chiellini yang menyontek masuk bola dari sepak pojok yang gagal disapu bek Lazio dengan baik.
Kemenangan 5-2 atas Lazio dalam duel klasik itu memastikan Juventus finis di 4 besar klasemen Liga Italia dan langsung lolos ke Liga Champions pada musim pertamanya kembali ke Serie A.
Gol: 1-0 Giorgio Chiellini 15', 2-0 Mauro Camoranesi 21', 3-0 Alessandro Del Piero 32', 4-0 David Trezeguet 33', 4-1 Rolando Bianchi 56', 4-2 Sebastiano Siviglia 61', 5-2 Giorgio Chiellini 88'
Olimpico Turin, 27 April 2008
Juventus: Gianluigi Buffon; Zdenek Grygera, Nicola Legrottaglie, Giorgio Chiellini, Cristian Molinaro; Mauro Camoranesi, Mohamed Sissoko, Cristiano Zanetti, Pavel Nedved; David Trezeguet, Alessandro Del Piero.
Lazio: Marco Ballotta; Stefan Radu, Sebastiano Siviglia, Emilson Cribari, Lorenzo De Silvestri; Stefano Mauri (Aleksandar Kolarov 78'), Roberto Baronio (Fabio Vignaroli 46'), Gaby Mudingayi, Massimo Mutarelli; Rolando Bianchi (Igli Tare 85'), Goran Pandev.