Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, merasa belum layak menyebut dirinya sebagai legenda.
Dalam wawancara dengan Olympic Channel, Jonatan Christie menilai dirinya harus memenangi trofi-trofi bergengsi jika ingin menyandang status pemain legendaris.
"Mungkin nanti saat saya sudah memenangi titel bergengsi seperti Olimpiade, Kejuaraan Dunia, dan trofi-trofi lain baru saya bisa dibilang legenda," kata Jonatan.
"Karena itu saya harus terus berjuang agar bisa menyamai prestasi pemain seperti Liem Swie King, Alan Budikusuma, atau Taufik Hidayat," tuturnya.
Baca Juga: Melati Daeva Bertekad Ingin Lebih Konsisten bersama Praveen Jordan
Sebagai salah satu pebulu tangkis andalan Indonesia, Jonatan sudah menyumbangkan sejumlah prestasi.
Selain berbagai gelar dari turnamen bulu tangkis internasional BWF, Jonatan juga memenangi medali emas SEA Games 2017 dan medali emas Asian Games 2018.
Jonatan juga berpartisipasi untuk medali emas tim Indonesia dari Kejuaraan Beregu Asia (2016, 2018, 2020) dan nomor beregu pada SEA Games (2015, 2017, 2019).
Pemain jebolan klub PB Tangkas tersebut juga bermain untuk skuad Indonesia pada Piala Thomas 2016 dan 2018.
Baca Juga: Ketika Rivalitas Anthony Ginting dan Kento Momota Dikenang Media Jepang