Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemerintah Inggris dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk merahasiakan semua venue pertandingan Premier League yang tersisa di musim ini.
Salah satu kekhawatiran yang muncul jika Liga Inggris 2019-2020 kembali digelar adalah para penggemar akan kembali ke stadion untuk menyaksikan klub kesayangannya bermain.
Salah satu yang menyatakan kekhawatiran akan hal itu adalah Wali Kota Liverpool, Joe Anderson.
"Sekalipun pertandingan digelar tertutup, akan ada banyak ribuan orang yang berada di sekeliling di luar (Stadion) Anfield,” kata Anderson kepada BBC Sport.
Baca Juga: Eks Pimpinan Honda Bongkar Perbedaan Gaya Balap Rossi dan Marquez
"Saya pikir akan sangat sulit bagi polisi untuk memisahkan orang dan menjaga jarak jika mereka akan merayakan di luar Anfield, itu akan sangat lucu."
"Sulit bagi kami untuk mencoba menghentikan orang-orang berkumpul di sana ketika cuaca bagus, terutama kaum muda."
"Saya khawatir orang akan mengabaikannya," kata Anderson menambahkan.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 1 Mei 2016, Sadio Mane Sudah Menyebalkan buat Manchester City Sebelum di Liverpool
Dapat dipahami bahwa ketika Liverpool dinobatkan sebagai juara Liga Inggris nanti, akan ada potensi perayaan yang dilakukan oleh pendukung The Reds.
Maka dari itu, seperti dilansir BolaSport.com dari The Times, Pemerintah Inggris mengusulkan sebuah rencana yang bisa menghindari hal tersebut terjadi.
Hal itu adalah merahasiakan tempat pertandingan untuk semua laga sisa Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: Pelatih Barcelona Akhirnya Berikan Respons Terkait Transfer Neymar
Dengan begitu, diharapkan rencana ini dapat menghentikan orang-orang berkumpul pada satu titik, khususnya di sekitaran stadion.
Liga Inggris sendiri belum menentukan kapan bisa menggelar musim kembali dan mereka terus bekerja sama dengan semua pihak agar kompetisi bisa berlanjut.
Oleh sebab itu, Liga Inggris bersama pemerintah merencanakan agenda bernama "Project Restart".
Rencana tersebut membuat klub-klub Liga Inggris harus siap memulai kompetisi kembali pada 8 Juni 2020.