Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins, optimistis skuadnya akan tetap bisa bersaing pada balapan MotoGP 2021 meski ada sejumlah perubahan peraturan.
Dikutip BolaSport.com dari Motorsport, MotoGP mengeluarkan kebijakan para tim untuk menunda pengembangan mesin dan aerodinamik hingga musim 2021.
Kebijakan tersebut ditempuh demi menghindari tim mengalami masalah finansial akibat pandemi virus Corona alias Covid-19.
Artinya, beberapa tim harus memakai mesin yang sama pada musim 2020 dan 2021.
Baca Juga: Bos Petronas Yamaha SRT: MotoGP 2020 Harus Berlangsung Minimal 10 Seri
Alex Rins menilai kebijakan tersebut bisa membantu Suzuki bersaing.
"Menurut saya, situasi ini takkan berpengaruh buruk untuk Suzuki," kata Rins, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Di sisi lain, ia yakin tim-tim saingan yakni Repsol Honda dan Monster Energy Yamaha MotoGP pun tetap bisa tampil maksimal musim depan.
Baca Juga: Bos Yamaha Pede Valentino Rossi Akan Bantu MotoGP Bangkit Usai Pandemi
"Betul, pada uji coba di Qatar kita melihat Honda mengalami sedikit masalah. Namun, kita semua tahu mereka akan menjadi penantang utama. Yamaha pun tampil sangat bagus," ujar Rins.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, berharap MotoGP 2020 bisa berlangsung pada akhir Juli nanti dan selesai pada November mendatang.
Ezpeleta juga mengaku telah memikirkan beberapa opsi pelaksanaan berupa balapan digelar tanpa penonton atau berlangsung selama dua pekan beruntun di sirkuit yang sama.
Baca Juga: Valentino Rossi Akui Tak Bisa Cepat pada Balapan Virtual, karena...
Alex Rins menilai situasi saat ini sangat memberatkan, bahkan berpotensi merugikan dirinya usai tampil cemerlang pada sesi pra-musim di Malaysia dan Qatar.
"Situasi saat ini sangat buruk bagi para pembalap. Mungkin saya yang paling dirugikan, kalau berpatokan dari hasil pra-musim," tutur Rins.
"Suzuki menjalani tes pra-musim dengan sangat baik. Hanya saja penundaan MotoGP bukan sesuatu yang diinginkan semua orang, jadi lebih baik tak usah berkutat di situ," ucap dia melanjutkan.