Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cerita John Terry dan Tendangan Panenkanya untuk Final Liga Champions

By Adi Nugroho - Sabtu, 2 Mei 2020 | 21:05 WIB
John Terry mengaku telah mempelajari teknik menendang panenka untuk final Liga Champions 2008. (TWITTER.COM/CHAMPIONSLEAGUE)

BOLASPORT.COM - Eks kapten Chelsea, John Terry, mengaku telah mempelajari teknik tendangan panenka untuk final Liga Champions 2008 melawan Manchester United.

Pada partai final Liga Champions 2008, John Terry membuat kesalahan yang berakibat gagalnya Chelsea meraih gelar juara kompetisi elite antar klub se-Eropa.

Setelah skor 1-1 bertahan hingga waktu normal berakhir, laga pun dilanjutkan ke babak extra time.

Namun, sepanjang dua kali 15 menit, baik Chelsea maupun Manchester United tidak berhasil menambah gol.

Baca Juga: Terus Dukung Andrea Iannone, Aprilia Racing Tidak Putus Kontrak

Akibatnya, pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti dan pada babak ini-lah kesalahan Terry terjadi.

Ia tergelincir saat mengambil ancang-ancang. Tendangannya membentur tiang.

Kegagalan Terry memasukan bola membuat  United berhasil keluar sebagai kampiun Liga setelah menang 6-5 pada babak penalti.

Baca Juga: Tiga Pegawai FC Koeln Positif Corona, Bundesliga Mundur Lagi?

Namun, ketika Terry melihat kembali insiden tersebut, ia merasa seharusnya bisa menyelamatkan Chelsea.

Sebab, sebelum partai final digelar, Terry sudah mempelajari teknik menendang panenka selama dua minggu.

"Pada tahap persiapan hingga final, Anda mengambil penalti, dan Anda menjalani rutinitas, dan Anda berjalan dari garis tengah," ujar Terry seperti dikutip BolaSport.com dari beINSports.

"Kami sudah melatih itu selama dua minggu di tempat berlatih, dan saya telah mengeksekusinya ke tengah seperti panenka!" kata Terry menambahkan.

Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Pilih Jual Kue Bolu Selama Ramadan

Terry sendiri menjadi eksekutor penalti kelima Chelsea pada babak adu penalti. Jika panenka yang sudah dilatih itu masuk ke gawang, hasil pertandingan mungkin akan berbeda.

Sebab sebelumnya Man United telah gagal mencetak satu gol setelah upaya Cristiano Ronaldo digagalkan oleh Petr Cech.

Namun, Terry tidak cukup berani mengambil risiko dan United keluar sebagai juara setelah Edwin van der Sar menahan penalti terakhir Chelsea yang diambil oleh Nicolas Anelka.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P