Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Persipura Jayapura, Yustinus Pae, tak mempermasalahkan gajinya dipotong hingga 75 persen karena menurutnya kesehatan merupakan yang terpenting.
Kompetisi sepak bola nasional secara resmi telah dihentikan sejak pertengahan Maret lalu.
Menanggapi hal tersebut, PSSI selaku induk sepak bola dalam negeri mengeluarkan kebijakan yang berisi bahwa klub diperbolehkan hanya membayar pemain maksimal 25 persen dari kontrak yang telah disepakati.
Kebijakan sendiri dikeluarkan PSSI melalui surat keputusan yang di keluarkan pada 27 Maret 2020.
Dengan adanya himbauan ini, PSSI berharap kondisi finansial klub tetap sehat.
Pasalnya seperti diketahui akibat kompetisi tak ada, maka pendapatan klub akan berkurang drastis.
Baca Juga: Piawai Menghalau Serangan Lawan, Ini Dia Sosok Idola Kiper PSS Sleman
Akan tetapi, pemotongan gaji yang mencapai 75 persen ternyata dianggap sangat merugikan para pemain sepak bola.
Walau begitu, pemain Persipura Jayapura, Yustinus Pae, tak mempermasalahkan kebijakan itu.
"Dengan kompetisi berhenti begini, serba salah sebenarnya," kata Yustinus, dilansir BolaSport.com dari Tribun Papua.
Semantara itu kompetisi yang sedang tidak ada membuat Yustinus Pae lapang dada hanya menerima bayaran sebayak 25 persen.
"Kita mau protes, tapi di sisi lain kita juga tidak ada pertandingan," jelas Yustinus.
Lebih lanjut lagi, pria yang berusia 36 tahun itu lebih memilih mensyukuri berapapun yang akan ia terima dari pada mempermasalahkan hal tersebut.
"Kalau saya pribadi memilih untuk bersyukur saja," ujar Yustinus.
Yustinus juga berpendapat bahwa untuk saat ini kesehatan merupakan hal yang paling penting.
Baca Juga: Koleksi Banyak Jersey, Pemain Persebaya Ini Sebut Seragam Arsenal Milik Rosicky Paling Spesial
Pemain yang berposisi sebagai pemain belakang itu pun berharap pandemi covid-19 segera berakhir dan kompetisi kembali dapat dimulai.
Sehingga nantinya hak-hak pemain akan kembali didapatkan secara utuh.
"Sedikit tidak apa-apa yang terpenting untuk saat ini adalah kita sehat," tutur Yustinus.