Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan petinju sekaligus pendiri Golden Boy Promotions, Oscar De La Hoya, mengungkapkan rasa kagumnya dengan kepada Presiden UFC, Dana White.
Sudah bukan rahasia lagi jika Dana White tidak menyukai Oscar De La Hoya meski mereka belum pernah bertemu lagi secara langsung.
Sebelumnya, kebencian Dana White terhadap Oscar De La Hoya itu bermula saat Conor McGregor melakoni duel di arena tinju melawan Floyd Mayweather Jr tahun 2017 lalu.
Saat itu, Oscar De La Hoya menunjukkan rasa cemburunya terhadap McGregor dan Mayweather yang melakukan pertarung lintas disiplin olahraga.
Baca Juga: Ditanya Soal Khabib dan Ferguson, Presiden UFC Takut dan Pesimistis
Seolah tidak mau kalah, petinju asal Amerika tersebut langsung berkeinginan untuk mempertemukan dua legenda UFC, Tito Ortiz dan Chuck Liddell dalam duel trilogy.
Langkah itu dia lakukan untuk menciptakan kepercayaan bagi para penggemar terhadap perusahaannya yang baru saja merambah dunia bela diri campuran alias MMA.
Tak ayal, sikap tersebut membuat Dana White berang dan secara terang-terangan menyebut bahwa Oscar De La Hoya sebagai 'tukang nyabu'.
Setelah sekian lama, Oscar De La Hoya menanggapi dengan kalem soal kebencian presiden UFC tersebut dengan memberikannya sebuah pujian.
Mantan juara dunia enam divisi itu mengakui kerja keras seorang Dana White dalam memajukan olahraga MMA melalui UFC.
Baca Juga: Reaksi Khabib Nurmagomedov Setelah Melihat Kekuatan Pukulan Mike Tyson
"Saya memuji dan menghormati Dana White," kata pria berusia 47 tahun tersebut seperti dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
Lebih jauh lagi, Oscar De La Hoya juga mengapresiasi keberanian Dana White yang akan menggelar pertandingan UFC 249 di tengah pandemi virus corona mulai 8 Mei mendatang.
"Dia melakukan pekerjaan yang fenomenal dalam mempertahankan dan menumbuhkan olahraga ini, " imbuhnya.
"Dia melakukan dengan sesuatu yang besar dan hebat, kawan. Saya memujinya," ucap De La Hoya lagi.
Dalam kesempatan itu, Oscar De La Hoya juga mengungkapkan kenangan buruknya mengenai sikap Dana White saat perusahaannya menggelar duel antara Ortiz dan Liddell.
"Kami mempunyai perbedaan, ketika saya ingin melibatkan diri dalam MMA, saya telah menggelar laga antara Chuck Liddell dan Tito Ortiz," tuturnya lagi.
"Itu adalah sebuah kesuksesan besar, saya telah mencelupkan jari kaki ke dalam air, dan mengalaminya. Itu hal yang luar biasa. Saya suka MMA."
"Dia mengelak dan mengritik saya, serta mencemooh saya atas semua yang saya lakukan itu, Anda tahu apa?" ucapnya.
Baca Juga: Hal yang Tidak Khabib Nurmagomedov Lakukan meski Sudah Berdamai dengan McGregor