Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM- Eks timnas U-19 Indonesia sekaligus pemain Bhayangkara FC, Muhammad Hargianto menceritakan pengalaman meniti karir sepak bola yang sempat membuatnya frustasi.
Peran orangtua dalam perjalanan karir Hariganto dalam dunia sepak bola sangatlah tidak sedikit.
Dilansir BolaSport.com dari Tribunnews.com, pemain bernomor punggung 8 itu menjelaskan dari awal dirinya menapaki karir.
“Waduh itu tidak bisa diungkapin kata-kata kalau orangtua. Pernah naik motor bertiga waktu kecil sama bapak sama ibu. Dari rumah di Cipondoh ke Ciputat (SSI Arsenal), dianter terus,” kata Hargianto.
Baca Juga: Bukan Persija Jakarta, Marco Motta Ingin Gantung Sepatu di Sini
Pemain yang pernah membawa timnas U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF tahun 2013 itu mengungkapkan alasan terbesar dirinya hampir tak melanjutkan karirnya.
“Sempat karena seleksi regional DKI itu loh, yang saya bilang saya tidak pernah lolos DKI itu sempat frustrasi lah. U-14 itu. Habis itu pulang ke rumah, cerita dan sama Ibu saya," tuturnya.
"Sudah lah bu Hargi gamau main bola lagi biar Dimas saja yang main bola, terus pesimis lah, sudah saya tidak mau main bola,” imbuhnya.
Setelah curhat kepada ibunya, Hargi sapaannya justru mendapat motivasi lebih untuk terus memperjuangkan masa depan karir sepak bolanya.
“Ibu sempat tanya, emang kamu kalah saingan sama siapa? Sama si A saya bilang. Kenapa? Saya bilang tidak tahu, mungkin pelatihnya tidak suka sama gaya main Hargi. Kata Ibu, nanti kalau kamu tanding sama tim dia Ibu mau nonton, bagusan kamu apa dia mainnya,” ucap Hargi.
“Ketika sparing. Ibu bilang dia emang lebih bagus dari kamu sekarang. Besok-besok kamu harus lebih bagus. Nah dari situ saya semangat banget lah. Itu omongan yang jadi motivasi buat saya. Omongan itu yang buat saya bisa sampai saat ini,” ujarnya.
Perjuangannya tersebut akhirnya berbuah manis kala dirinya dipanggil timnas U-19 serta mampu membawa Garuda meraih juara.
Dirinya yakin bahwa pencapaiannya dapat membuat kedua orangtuanya bangga.
Di sisi lain, Hargi juga tidak berpuas diri dan tetap berusaha mempertahankan karir gemilangnya di sepak bola.
Baca Juga: Didi Kempot Meninggal, Kiper Persebaya: Asli, Saya Kaget Mendengarnya
Kini dirinya tengah berjuang memperebutkan kursi skuad inti Bhayangkara FC.
“Sekarang mereka bangga pasti ya, tapi kan mereka tidak nunjukkin lah. Justru tuh sekarang mereka lebih banyak kasih tahu lebih keingetin lah,"
"Hati-hati kalau sudah seperti ini, gaulnya, mainnya, karena kan mereka tahu kalau sudah seperti sekarang bisa dibilang mudah untuk ini itu. Intinya mereka banyak kasih tahu hal positif, jadi orang yang bertanggung jawab,” tutupnya.