Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT- Klub-klub Vietnam sudah mulai diizinkan kembali berlatih bersama oleh Asosiasi Sepak Bola Vietnam (VPF).
Hal tersebut terlihat dari akun instagram klub-klub Vietnam, salah satunya Hanoi FC.
Terlihat rasa senang ditunjukan oleh para pemain Hanoi FC yang akhirnya bisa berlatih bersama-sama kembali pada Rabu (6/5/2020).
Sebelumnya sudah ada beberapa klub di Vietnam yang melakukan sesi latihan bersama-sama terlebih dahulu sebut saja Ho Chi Minh City FC dan Saigon FC.
Kedua klub tersebut ternyata sudah menggelar sesi latihan sejak akhir April 2020.
Kompetisi sepak bola di Vietnam harus ditunda terlebih dahulu karena pandemi virus corona.
VPF memutuskan untuk menunda kompetisi kasta tertinggi Vietnam bernama V-League 1 pada 16 Maret 2020.
Saat ini klub-klub di Vietnam dipersilahkan kembali berlatih bersama-sama lagi lantaran kasus positif virus corona di sana sudah menurun.
Baca Juga: Mengenang Kehebatan Valentino Rossi Pacu Mobil F1 untuk Pertama Kali
Menurut data terbaru, sampai 7 Mei 2020, hanya 272 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona di Vietnam dengan rincian tanpa ada satu pun korban meninggal dunia dan 232 pasien dinyatakan sembuh.
Kabar baik itu yang membuat VPF akan kembali menggulirkan kompetisi V-League 1 pada 24 Mei 2020.
Rencananya, VPF ingin melanjutkan lagi V-League 1 pada 15 Mei 2020, namun batal terlaksana.
Sebab, VPF masih menunggu keputusan terakhir dari pemerintah Vietnam untuk menggulirkan V-League 1.
Baca Juga: Momen Lionel Messi Permalukan Bek Senilai Rp 219 Miliar di Liga Champions
Jika pada 24 Mei 2020 V-League 1 kembali dimainkan, maka itu menjadi kompetisi pertama yang digelar di Asia Tenggara pasca pandemi virus corona.
Sementara di sebagian wilayah sekitarnya masih berjuang melawan virus yang diduga berasal dari Wuhan, China, tersebut, salah satunya Indonesia.
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 di Indonesia masih belum jelas kapan bergulir kembali.
PSSI menargetkan Liga 1 dan Liga 2 bisa kembali dimainkan pada 1 Juli 2020, namun dengan syarat melihat kondisi terbaru.
Baca Juga: Marko Simic dan Kawan-kawan Mendapatkan Pesan dari Legenda Persija
Jika pemerintah Indonesia tidak memperpanjang masa gawat darurat virus corona pada 29 Mei 2020, maka PSSI akan melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Sebaliknya, jika pemerintah Indonesia memperpanjang masa gawat darurat virus corona, maka PSSI memastikan mengakhiri bergulirnya Liga 1 dan Liga 2.
Federasi sepak bola Indonesia itu rencananya akan menentukan nasib kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Selasa (12/5/2020).
PSSI akan menggelar rapat virtual bersama anggota Exco PSSI untuk membahas agenda-agenda ke depan salah satunya kejelasan kompetisi.
Baca Juga: Tren Kemenangan Masih Jalan, Tony Ferguson Belum Minat Kalah pada UFC 249
Jika memang harus ditiadakan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, maka PSSI sudah memiliki sebuah rencana ke dapan.
PSSI ingin menggelar sebuah turnamen pengganti kompetisi pada September mendatang.
Tidak jelasnya kapan kompetisi bergulir membuat klub masih memberikan waktu libur kepada pemainnya.
Para pemain tetap diminta berada di rumah sembari melakukan latihan mandiri untuk menjaga kebugarannya.
Baca Juga: Tren Kemenangan Masih Jalan, Tony Ferguson Belum Minat Kalah pada UFC 249
Perlu diketahui juga, jumlah positif pasien virus corona di Indonesia semakin hari semakin bertambah.
Per Kamis (7/5/2020), kasus corona di Indonesia menjadi 12.776 orang, sembuh 2.382, dan meninggal sebanyak 930 jiwa.