Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Awal mula dirinya ingin membela timnas Indonesia, Sandy mengaku banyak berdiskusi dengan kakeknya.
"Sebagai seorang pemain sepak bola saya selalu memikirkan tim nasional. Saya selalu menonton Piala Dunia, Piala Eropa bahkan Piala Asia dan Piala Afrika."
Baca Juga: Arsene Wenger: Saya Masih Sering Khawatirkan Arsenal
"Saya diskusi banyak dengan kakek saya. Dia orang Indonesia. Dia Tinggal di Belgia dan bilang kalau kamu bisa bermain untuk timnas Belanda, salah satu tim terbaik."
"Tapi juga harus diingat juga kamu bisa bermain untuk timnas Indonesia. Negara yang sangat mencintai sepak bola, sangat indah," ujar Sandy.
Pesan sang kakek terssebut diingat Sandy Walsh ketika ia bersiap untuk berlaga di perempat final Liga Europa bersama Genk.
Ketika itu, Sandy mulai disorot media Indonesia, dan ia mulai juga berdiskusi dengan sang ibu.
"Jadi sejak saat itu, ketertarikan saya muncul. Saya jadi kepikiran dan mulai menjalin kontak dengan Indonesia, juga memperhatikan keadaan di sana."
"Dan akhirnya menjadi salah satu tujuan saya mencoba gabung timnas Indonesia. Seperti yang dikatakan oleh kakek saya untuk melihat melalui Internet bagaimana kehidupan dan sepak bola di Indonesia," kata Sandy.
Saat ini, Sandy masih menunggu proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia.