Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PT LIB ingin subsidi klub Liga 1 dibayar sebesar Rp350 juta per termin, sedangkan klub Liga 2 sebesar Rp100 juta termin.
Artinya klub Liga 1 hanya menerima Rp3,5 miliar (Rp350 juta X 10 termin), sedangkan klub Liga 2 sebesar Rp1 miliar (Rp100 juta X 10 termin).
Baca Juga: Liverpool Tetap Dianggap Juara Walaupun Gagal Raih Gelar Liga Inggris
“Memang rekan-rekan yang lain sudah menghendaki untuk ada RUPS Luar Biasa,” kata Sumardji kepada Pewarta.
“Untuk membahas bagaimana nasib kelanjutan dari kompetisi,” ucapnya.
Mantan manajer Timnas U-23 Indonesia itu pun menegaskan bahwa para peserta Liga 1 memang meminta kejelasan kompetisi.
“Hal ini juga yang diminta dari beberapa teman di Liga 1,” ujar Sumardji.
Sumardji mengatakan agar PT LIB segera merespons permintaan dari klub peserta Liga 1.
Sumardji mengungkapkan jika klub-klub Liga 1 telah mengirimkan surat ke PT LIB dan PSSI terkait dengan masalah RUPS Luar Biasa tersebut.
“Untuk masalah RUPS Luar Biasa ini, kami semua dari Liga 1 sudah sepakat dan sudah mengirim surat kepada PSSI serta PT LIB agar RUPS Luar Biasa bisa segera dilaksanakan,” tutur Sumardji.