Di Laga Debutnya Bersama Persib, Pemain Ini Langsung Dipertemukan dengan Sang Mantan

BOLASPORT.COM - Pemain Persib Bandung, Tantan Dzalikha, diharuskan menghadapi mantan klubnya di laga pertamanya berseragam Maung Bandung.

Mungkin laga debut Tantan di Persib Bandung bukan lah hal yang mudah baginya.

Pasalnya pada laga perdananya, Tantan diharuskan bermain dengan mantan klub yang pernah ia bela. Klub tersebut adalah Sriwijaya FC.

Seperti yang diketahui, sebelum bergabung dengan Persib Bandung pada tahun 2014, Tantan merupakan pemain andalah Sriwijaya FC dari tahun 2012-2013.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib Bandung, kala itu Tantan dipertemukan dengan sang mantan di kandang Maung Bandung, Stadion Si Jalak Harupat.

Baca Juga: Markus Horison Ingin Kembali ke Persib Bandung Sebagai Pelatih Kiper

Tepatnya pertandingan keduanya dilaksanakan pada 2 Februari 2014.

Dalam laga tersebut, pada akhirnya dimenangkan oleh tuan rumah dengan skor akhir 1-0.

Gol Persib Bandung di cetak oleh Makan Konate pada menit ke-82.

Sebenarnya dalam laga itu,Tantan sempat berhasil melukai hati sang mantan dengan gol yang ia ciptakan di menit ke-3.

Akan tetapi gol tersebut dianulir setelah Tantan dinyatakan off-side oleh wasit pemimpin pertandingan.

Sementara itu, selama membela Sriwijaya FC, Tantan merupakan salah satu pemain yang tampil impresif.

Hal tersebut terbukti melalui jumlah penampialannya bersama Laskar Wong Kito mencapai 32 kali dalam satu musim.

Baca Juga: Belum Tentukan Sikap Terkait RUPS Liga 1, Ini Harapan Persib Bandung

Dari catatan tersebut, pemain yang kini berusia 37 tahun itu sukses menciptakan sembilan gol.

Ia mengantarkan Sriwijaya menempati peringkat kelima di klasemen akhir 2013.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Penyerang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, membagikan kisah saat ia hampir ditangkap polisi Polandia akibat berlatih semasa lockdown pandemi Covid-19. Egy Maulana Vikri mengungkap pernah hampir ditangkap polisi saat menjalani latihan di Polandia semasa lockdown akibat pandemi virus corona atau Covid-19. "Waktu itu lagi lockdown, tapi ada latihan yang dibebankan ke individu masing-masing, nah saya ada latihan lari," ucap Egy, seperti dikutip Bolanas.com dari Instagram resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga. Peristiwa tersebut diceritakan Egy kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali pada Minggu (10/4/2020). "Pada saat itu saya lari, karena situasi sedang lockdown, jadi emang benar-benar sepi dan tidak ada orang," lanjutnya. "Di situ saya ketemu polisi dan saya hampir ditangkap sama polisi," sambungnya. Saat itu, Egy langsung berkata pada petugas yang mengadangya bahwa ia berjanji tidak akan berlari lagi di jalanan. "'Kalau kamu masih lari di sini, saya akan tangkap kamu'," tiru Egy tentang peringatan si petugas. #lechiagdansk #egymaulanavikri #bolanascom #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 10 Mei 2020 jam 7:42 PDT