Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih yang pernah menangani Erling Haaland di klub Norwegia, Bryne FC, mengungkapkan pihaknya sudah tahu sang striker bakal menjadi pemain kelas kedua saat dia masih berusia 11-12 tahun.
Erling Haaland angkat nama pada musim 2019-2020.
Pada musim panas tahun lalu, Erling Haaland sudah mencuri perhatian saat dia mencetak 9 gol untuk membawa Norwegia U-20 mengalahkan Honduras U-20 dengan skor 12-0 di Piala Dunia U-20 2019.
Memperkuat Red Bull Salzburg pada 2019-2020, Haaland mencetak 28 gol dalam 22 pertandingan di semua kompetisi.
Masih berusia 19 tahun, Haaland segera menjadi bahan perebutan klub-klub top Eropa pada bursa transfer Januari lalu.
Baca Juga: Jika Terpilih Lagi, Eks Presiden Barcelona Janji Pulangkan Pep Guardiola
Kendati diincar oleh Manchester United, Juventus, dan Real Madrid, ternyata Haaland malah memilih klub Bundesliga, Borussia Dortmund.
Bermain di kompetisi dengan level lebih tinggi dari Red Bull Salzburg dan Liga Austria, Haaland mempertahankan ketajamannya mencetak gol.
Dia sudah membukukan 12 gol hanya dalam 11 penampilan di semua kompetisi buat Borussia Dortmund.
Karier pemain bernama lengkap Erling Braut Haaland berawal di akademi Bryne FK.
Kontrak profesional pertamanya juga dijalani di klub Norwegia tersebut.
Mantan pelatih Haaland di Bryne FK, Alf Ingve Berntsen, pun ikut angkat bicara soal lesatan karier striker yang merupakan anak dari mantan gelandang Manchester City, Alf Inge Haaland.
Baca Juga: Tak Ada Lagi Nama Home United, Klub Singapura yang Singkirkan Persija di Asia
"Saya menanganinya sejak dia berusia 8 hingga 15 tahun," kata Berntsen seperti dikutip Bolasport.com dari Tuttomercatoweb.
"Dia selalu menjadi pencetak gol andal buat tim."
"Puncaknya pada saat dia berusia 11-12 tahun. Saat itulah kami menyadari bahwa Haaland bisa menjadi pemain kelas dunia."
"Tetap saja saya terkejut melihat Haaland mencapai ini semua dalam waktu yang singkat."
Berntsen juga mengomentari prospek Haaland bermain di klub yang lebih top daripada Borussia Dortmund.
"Haaland sudah siap untuk Real Madrid, tetapi dia masih bisa banyak berkembang karena masih berusia 19 tahun," katanya.
"Jika klub-klub besar tidak bergerak untuk membelinya sekarang, di masa depan mereka akan menyesal."