Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek PSM Makassar sekaligus timnas U-23 Indonesia, Asnawi Mangkualam ahar mengaku sempat tidak diakui oleh ayahnya sendiri dalam karier sepakbolanya.
Asnawi Mangkualam baru saja berbincang dengan Hamka Hamzah di channel Youtube Hamka Story 23 yang tayang pada Senin (11/5/2020).
Dalam obrolan itu, Asnawi juga mengungkapkan cerita unik bahwa dirinya sempat tak diakui anak oleh ayahnya sendiri.
Asnawi merupakan putra dari legenda PSM Makassar, Bahar Muharram.
Bahar Muharram pada awalnya tidak membubuhkan nama Bahar di nama belakang Asnawi ketika ia menjabat sebagai asisten pelatih PSM Makassar.
Baca Juga: Liga Tim Cadangan Berakhir Lebih Cepat , Egy Maulana Vikri Tak Dapat Menit Bermain Lagi?
Pelatih PSM Makassar pada 2017, Robert Rene Alberts pun tidak mengetahui jika Asnawi adalah putra dari asisten pelatih.
"Kalau itu saya juga dengar dari Bapak mungkin pada waktu tahun 2017, waktu sama Coach Robert sama bang Hamka itu," kata Asnawi.
Bahar Muharram benar-benar menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas.
Oleh karena itu, proses seleksi dilakukan tanpa praktik nepotisme.
Kejadian ini juga tak berlangsung sekali, Asnawi juga bercerita ia pernah gagal masuk seleksi timnas U-14 Indonesia oleh ayahnya sendiri.
"Sama juga pernah waktu seleksi timnas U-14 Indonesia. Bapak juga jadi salah satu tim seleksi, tapi saya disitu nggak lolos. Pelatihnya waktu itu Mundari Karya," kat Asnawi.
"Jadi benar-benar Haji Bahar ini walau dia pelatih dia tidak melakukan nepotisme, karena melihat benar-benar kemampuan pemain," ujar Hamka menimpali.
Baca Juga: Real Madrid Butuh Sosok Seperti Kylian Mbappe sebagai Penerus Cristiano Ronaldo
Bahar baru mengakui bahwa Asnawi merupakan putranya setelah saat musim 2017 telah berlangsung separuh jalan.
"Pertengahan musim 2017, Ayah baru mengumumkan kepada publik. Awal-awal pelatih belum tahu saya anak dari asisten pelatih," imbuh Asnawi.
Hamka dan Asnawi memamng cukup dekat dan sering melakukan obrolan karena mereka berdua sama-sama dari Makassar.
Pada Maret lalu, Hamka juga melakukan obrolan dengan Asnawi.
Bek yang identik dengan angka 23 itu mengenang kalau ia pernah dimaki-maki oleh ayah Asnawi.
"Saya masih anak gawang waktu itu. Kadang kalau saya lambat kasih bola (ke Bahar Muharram) suka maki-maki saja," ujar Hamka Hamzah.
"Dia bilang cepat. Bapaknya Asnawi seram, Pak Haji Bahar Muharram," tambahnya.
Hamka juga sempat menyinggung gaya bermain Bahar Muharram saat masih bermain bola dengan putranya, Asnawi Mangkualam.
“Dibandingkan dengan Asnawi, Bahar Muharram bermain sangat agresif baik menyerang dan bertahan," ucap Hamka.
"Hanya kalau Asnawi ini bek modern. Tapi bapaknya, nyari lutut orang (pemain)," ucapnya dengan bercanda.
Asnawi Mangkualam merupakan pemain langganan timnas Indonesia asuhan Indra Sjafri.
Terakhir kali, ia membela timnas U-23 Indonesia di ajang SEA Games 2019 dan berhasil menyabet perak untuk kontingen Indonesia.
PSM Makasasar mendatangkan Asnawi pada 2017 dari Persiba Balikpapan.