Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nasib Liga 1 Belum Jelas, Kapten PSS Sleman Sampaikan Pesan Menyentuh

By Abdul Rohman - Selasa, 19 Mei 2020 | 17:30 WIB
Kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto memberikan keterangan pada jumpa pers pra-laga timnya kontra tuan rumah Persija pada pekan keenam Liga 1 2019 di Stadion Patriot, 2 Juli 2019. (MEDIA OFFICER PERSIJA)

BOLASPORT.COM -  Kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto mengutarakan pesan yang cukup menyentuh di tengah nasib kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 yang masih belum jelas karena pandemi COVID-19.

Hal tersebut disampaikan Bagus Nirwanto melalui akun Instagram resmi PSS Sleman, Selasa (19/5/2020).

Sejak Liga 1 dihentikan sementara, membuat semua klub termasuk PSS Sleman meliburkan para pemainnya sampai pandemi COVID-19 berakhir.

Seperti dilansir dari Instagram resmi PSS Sleman, Bagus Nirwanto mengatakan sepak bola memiliki makna sendiri bagi dirinya.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Sebut Faktor Keberuntungan Iringi Kesuksesan Raih Emas Olimpiade

Sepak bola dianggap bukan semata hanya sebagai olahraga, melainkan bisa menjadikan Bagus Nirwanto manusia yang berguna.

"Bagi saya sepak bola bukan hanya tentang olahraga semata. Tapi sepak bola bagi saya segalanya," kata pemain kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur seperti dilansir BolaSport.com dari Instagram PSS Sleman.

"Karena dengan sepak bola saya bisa menjadi orang yang sedikit berguna," sambung Bagus Nirwanto.

Bersama rekan sepakbola lainnya, Bagus Nirwanto harus bersabar untuk kembali merasakan atmosfer pertandingan Liga 1.

Baca Juga: Bek Persib Tengah Melebarkan Sayap Bisnis Kuliner di Bandung

Pada gelaran Liga 1 2020, eks pemain Borneo FC itu selalu dipercaya pelatih Dejan Antonic menjadi pilihan utama di posisi bek kanan.

Pemain dengan nomor punggung tiga itu mampu tampil dalam tiga pertandingan PSS Sleman di Liga 1 2020

Namun, baru memasuki pekan ketiga Liga 1 2020, kompetisi harus dihentikan sementara karena pandemi COVID-19.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Tidak Pertimbangkan Tempuh Jalur Pemain Profesional

Seperti yang diketahui, PSSI memutuskan untuk menghentikan Liga 1 dan Liga 2 untuk sementara sampai 29 Mei mendatang karena pandemi COVID-19.

Rencananya kompetisi akan kembali bergulir pada 1 Juli.

Namun PSSI juga harus menunggu status darurat COVID-19 sampai 29 Mei yang diberlakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Jika status darurat setelah tanggal 29 Mei diperpanjang BNPB, PSSI memastikan tidak akan melanjutkan kompetisi.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Masa rehat sepakbola yang cukup lama membuat para pemain merasa "kehilangan". Bukan saja karena merupakan pekerjaan utama, namun bagi mereka sepakbola adalah segalanya. #PSSleman

Sebuah kiriman dibagikan oleh PSS (@pssleman) pada