Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Inter Milan dilaporkan ingin mendapatkan gelandang tengah Barcelona, Arturo Vidal, bukan dari bagian pertukaran transfer Lautaro Martinez.
Barcelona dan Inter Milan tampak menjalin hubungan intens dalam beberapa pekan terakhir.
Jalinan tersebut terbangun lantaran Barcelona menginginkan striker Inter Milan, Lautaro Martinez.
Barcelona telah menargetkan Lautaro Martinez sebagai transfer utama mereka pada bursa transfer musim panas 2020.
Baca Juga: 3 Alasan Barcelona Tolak Beri Toleransi Kontrak Pinjaman Philippe Coutinho
Pada awalnya Inter Milan hanya mau melepas Lautaro Martinez ke Barcelona jika sang juara bertahan Liga Spanyol mampu membayar kontan klausul pelepasannya.
Namun, negosiasi yang berlangsung sejak lama membuat kubu I Nerazzurri yang semula bersikukuh menginginkan 111 juta euro (sekitar Rp1,79 triliun) mulai menurunkan biaya.
Sekarang transfer itu dikabarkan bergantung pada paket pertukaran pemain yang disertakan oleh pihak Barcelona dalam proposalnya untuk mendapatkan penyerang tim peringkat tiga klasemen sementara Liga Italia itu.
Rencananya Barcelona memasukkan nama Arturo Vidal, Junior Firpo, dan Nelson Semedo untuk kesepakatan transfer Martinez.
Baca Juga: Yakin Menang, Satu Kata Sir Alex Ferguson Bawa Man United Juarai Liga Champions
Akan tetapi, dilansir BolaSport.com dari Diario Sport, pelatih Inter Milan, Antonio Conte, menginginkan transfer terpisah untuk Arturo Vidal.
Antonio Conte ingin mendapatkan Vidal bukan dari bagian kesepakatan transfer Martinez.
Hal itu berkaitan dengan kontrak gelandang asal Cile itu yang berakhir pada musim panas tahun depan.
Kondisi tersebut membuat harga transfernya menjadi rendah dan Inter Milan ingin membuat kesepakatan sampingan yang murah atau malah secara cuma-cuma.
Baca Juga: Kehilangan Gianluigi Donnarumma, AC Milan Bidik Kiper Liga Prancis
Mereka tidak ingin banderol Arturo Vidal digelembungkan oleh El Barca sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran untuk Lautaro Martinez.
Vidal sendiri juga telah menyatakan keinginannya untuk bermain kembali di bawah arahan Conte setelah sempat bekerja sama di Juventus pada selang 2011-2014.